Penyelenggaraan ibadah haji 2024 sudah selesai. Berbagai inovasi dan transformasi baru dari Kementerian Agama Republik Indonesia membuat pelaksanaan ibadah haji tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya.
Survei Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan Indeks Kepuasaan Jemaah Haji Indonesia tahun 2024 berada di angka 88,20 persen meningkat dari tahun sebelumnya yang berada di angka 85,83 persen.
Kesuksesan Kementerian Agama Republik Indonesia dalam menyelenggarakan ibadah haji 2024 mendapat banyak pujian dari masyarakat tanah air.
Para jamaah haji merasa gembira dan puas dengan pelayanan yang disediakan Kementerian Agama Republik Indonesia.
“Banyak sekali testimoni kegembiraan dan kepuasan jemaah. Kita tidak mengada-ada, kita tidak berhenti berinovasi, kita tidak berhenti melakukan transformasi atas suksesnya pelayanan penyelenggaraan ibadah haji,” ucap Wibowo Prasetyo Staf Khusus Menteri Agama (2/8/24).
Tapi tahukah kalian, di balik suksesnya penyelenggaraan ibadah haji 2024, Kementerian Agama menggunakan skema 4-3-5. Ada 4 perdana haji di haji 2024, ada 3 pengembangan ekosistem potensi ekonomi haji, dan ada 5 inovasi haji 2024.
4 Perdana di Haji Tahun 2024
Adapun 4 kebijakan haji di tahun 2024 Kementerian Agama Republik Indonesia di antaranya:
- Layanan Fast Track: Layanan ini tersedia di tiga embarkasi, yaitu Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Bandara Adi Soemarmo Solo, dan Bandara Juanda Surabaya. Layanan ini dirasakan oleh 128.450 atau 60,21% jamaah haji reguler.
- Layanan Catering Penuh: Layanan ini diberikan dan dinikmati secara penuh oleh jamaah selama berada di Makkah dengan total 17.492.983 boks makanan.
- Kuota Tambahan: Tambahan kuota haji bagi jamaah Indonesia mencapai 20.000 jemaah. Ini hasil diplomasi Presiden Jokowi dengan Raja Salman dan Pangeran Bin Salman.
- Kebijakan Skema Murur Armuzna: Dimana para jamaah bergerak dari Arafah menuju Muzdalifah hanya melintasi tanpa turun dan langsung ke Mina. Diikuti 51.899 jamaah lansia dan terindikasi berkebutuhan khusus.
3 Pengembangan Ekosistem Potensi Ekonomi Haji
Dalam pengembangan ekosistem potensi ekonomi ibadah haji, Kemenag RI menerapkan 3 kebijakan sebagai berikut:
- Melakukan ekspor bumbu nusantara sebanyak 70 Ton ke Arab Saudi.
- Melakukan pengiriman Daging DAM (Denda) dalam bentuk kemasan daging olahan: Tahun ini PPIH berhasil mengelola 6.755 kambing DAM petugas dan jemaah haji. Sebanyak 2.000 daging kambing dikirim ke Indonesia dalam bentuk kemasan daging olahan guna mengatasi stunting.
- 1,7 Juta Pack Makanan Siap Saji Catering Jemaah: Didatangkan dari Indonesia dan didistribusikan di Makkah.
5 Inovasi Haji 2024
Dalam pensukesan penyelenggaraan ibadah haji tahun ini, Kemenag mengeluarkan 5 inovasi haji tahun 2024, yaitu:
1. Transformasi Digital dalam Rekrutmen Petugas. Pendaftaran petugas haji terbuka dan dilakukan secara online dengan sistem CAT (Computes Assisted Test). Ini berlaku untuk semua petugas, termasuk tenaga pendukung PPIH (Petugas Penyelenggara Ibadah Haji) di Arab Saudi dan Mahasiswa Timur Tengah.
2. Aplikasi Kawal Haji. Aplikasi ini memberi ruang bagi jamaah, keluarga jamaah, dan publik untuk melaporkan masalah terkait penyelenggaraan ibadah haji. Aplikasi ini juga memuat seluruh informasi terkait ibadah haji di Tanah Suci.
3. Safari Wukuf Lansia dan Non Mandiri dan Disabilitas. Terkait safari wukuf lansia dan non mandiri dan disabilitas, Kemenag RI menyiapkan dengan lebih matang baik dari aspek akomodasi, petugas, maupun layanan konsumsi.
4. Penggunaan IPS (International Patient Summary). IPS adalah sebuah resume kesehatan jemaah haji dari sisi demografi, riwayat pengobatan, penyakit, dan imunisasi serta vaksinasi. Riwayat kesehatan jemaah haji pada kartu jemaah haji ini bertujuan agar layanan Kesehatan Arab Saudi dapat memberikan tindakan medis yang lebih tepat dan terukur.
5. Penyederhanaan Proses Tunda atau Batal Visa Haji. Ini bertujuan untuk mengoptimalisasi penggunaan kuota haji. Dimana jamaah yang telah terbit visanya namun karena sesuatu hal sebabkan batal/tunda, bisa diinput oleh tim Kantor Kemenag Kabupaten/Kota ke Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat).
Dari laporan tersebut, Kanwil Kemenag Provinsi dan Kemenag Pusat dapat segera membatalkan dan mengajukan visa pengganti. Inovasi ini berhasil mengoptimalkan serapan kuota haji hingga tahun ini tersisa hanya 45 kuota.
Menteri Agama Republik Indonesia Yaqut Cholil Qoumas menyebut, lima inovasi haji tahun 2024 menambah deretan kesuksesan penyelenggaraan haji Indonesia.
*) Artikel Ini Diproduksi Atas Kerjasama Kemenag dan IBTimes.ID