Kita sering memohon agar kita dijauhkan dari segala masalah dalam hidup ini. Namun nyatanya, masalah selalu datang bertubi-tubi. Mulai dari masalah yang sepeleh sampai yang berat atau masalah kecil sampai besar, tentu pernah kita rasakan. Namun dari semua masalah yang ada, pasti akan ada solusi atau jalan keluarnya. Hal ini digambarkan oleh Allah dalam Al-Qur’an surah Al-Insyirah ayat 5-6:
فَاِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا إِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًاۙ
Artinya: “Maka sesungguhnya beserta kesulitan ada kemudahan”
إِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا
Artinya: “sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.”
Secara sekilas dua ayat di atas mengambarkan bahwa sesulit apapun permasalahan dalam hidup ini tentu ada solusinya. Kita pun sering memohon agar dijaukan dari masalah masalah dalam hidup kita. Hal itu boleh saja,
Doa Dijauhkan dari Masalah
Berdoa agar dijauhkan dari masalah tentu boleh-boleh saja, adapun bunyi doanya:
اللَّهُمَّ إنِّي أَسْأَلُكَ العَفْوَ وَالعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ، اللَّهُمَّ إنِّي أَسْأَلُكَ العَفْوَ وَالعَافِيَةَ فِي دِينِي وَدُنْيَايَ وَأَهْلِي وَمَالِي، اللَّهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَاتِي، وَآمِنْ رَوْعَاتِي، اللَّهُمَّ احْفَظْنِي مِنْ بَيْنَ يَدَيَّ، وَمِنْ خَلْفِي، وَعَنْ يَمِينِي، وَعَنْ شِمَالِي، وَمِنْ فَوْقِي، وَأَعُوذُ بِعَظَمَتِكَ أَنْ أُغْتَالَ مِنْ تَحْتِي
Artinya: “Ya Allah! Sesungguhnya aku memohon ampunan dan terbebas dari masalah di dunia dan akhirat. Ya Allah, sesungguhnya aku memohon ampunan dan terbebas dari masalah dalam urusan agama, dunia, keluarga dan hartaku. Ya Allah, tutupilah auratku dan tenangkanlah aku dari rasa takut. Ya Allah! Jagalah aku dari arah muka, belakang, kanan, kiri dan dari atasku, dan aku berlindung dengan kebesaranMu, agar aku tidak dihancurkan dari bawahku”.
Penutup Doa
Ketika kita yang sedang menghadapi masalah, maka hadapilah sampai masalah itu selesai. Jika kita ingin dijauhkan dari masalah, maka tentu tidak cukup dengan doa di atas, melainkan harus selalu dibarengi dengan usaha dan ikhtiar dalam menjaga diri kita masing-masing.
Sebagaimana disebutkan dalam firman Allah Swt:
لَهٗ مُعَقِّبٰتٌ مِّنْۢ بَيْنِ يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهٖ يَحْفَظُوْنَهٗ مِنْ اَمْرِ اللّٰهِ ۗاِنَّ اللّٰهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتّٰى يُغَيِّرُوْا مَا بِاَنْفُسِهِمْۗ وَاِذَآ اَرَادَ اللّٰهُ بِقَوْمٍ سُوْۤءًا فَلَا مَرَدَّ لَهٗ ۚوَمَا لَهُمْ مِّنْ دُوْنِهٖ مِنْ وَّالٍ
Artinya: “Baginya (manusia) ada malaikat-malaikat yang selalu menjaganya bergiliran, dari depan dan belakangnya. Mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada pelindung bagi mereka selain Dia.” (QS. Ar-Ra’d: 11)
Yuk amalkan!
Editor: Soleh
