Salah satu kewajiban kedua orang tua kepada anaknya adalah memberikan nama yang baik. Islam mengajarkan agar orangtua tidak sembarangan memberikan nama kepada anak-anaknya, baik laki-laki dan perempuan. Nama bagi seorang anak adalah doa. Tak hanya sampai di situ saja, setelah memberikan nama Islam mengajarkan doa khusus setelah memberi nama pada anak. Mari coba kita simak bunyi doanya.
Doa Setelah Memberi Nama Anak
Setelah memberi nama pada anak, hendaklah kedua orangtua membaca doa berikut ini:
اَللَّهُمَّ اجْعَلْ هَذَا اْلاِسْمَ مُبَارَكًا لَهُ فَاجْعَلْ بِطَاعَتِكَ اِشْتِغَالَهُ وَبِمَا يُرْضِيْكَ اَمَالَهُ وَبِطَلَبِ عِلْمِكَ اِجْتِهَادَهُ وَاخْتِمْ بِالصَّالِحَاتِ اَجَالَهُ. اَللَّهُمَّ طَوِّلْ عُمْرَهُ فِى طَاعَتِكَ وَطَاعَة رَسُوْلِكَ وَصَحِّحْ اَجْسَادَهُ فِى صِحَّةٍ وَعَافِيَةِ وَسَلاَمَةٍ. اَللَّهُمَّ اجْعَلْهُ زَعِيْمًا ِفى وَقْتِ كِبَرِهِ وَثَبِّتْ اِيْمَانَهُ كَاِيْمَانِ اَنْبِيَائِكَ اِلَى يَوْمِ الدِّيْن. اَللَّهُمَّ ارْزُقْهُ رِزْقًا حَلاَلاً طَيِّبًا مُبَارَكًا جَمِيْلًا وَاِلَى اْلًخيْرِ قُرْبَهُ وَعَن الشَّرِّ اَبْعَدَهُ يَا اَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
Allohummaj’al haadzal isma mubaarokan lahuu faj’al bithoo’atika isytighaalahuu wa bimaa yurdhiika amaalahuu wa bitholabi ‘ilmika ijtihaadahuu wakhtim bish-shoolihaati ajaalahuu. Allohumma thowwil ‘umrohuu fii thoo’atika wa thoo’ati rosuulika wa shohhih ajsaadahuu fii shihhatin wa ‘aafiyatin wa salamah. Allohummaj’alhu za’iiman fi waqti kibarihii wa tsabbit iimaanahuu kaiimaani anbiyaa-ika ilaa yawmiddiin. Allohummarzuqhu rizqon halaalan thoyyiban mubaarokan jamiilan wa ilal khoiri qurbahuu wa ‘anisy-syarri ab’adahuu yaa arhamar roohimiin.
Artinya: “Ya Allah, jadikanlah nama ini berkah baginya, dan jadikanlah taat kepada-Mu merupakan pekerjaannya, dan perkara yang Engkau ridhai adalah cita-citanya, menuntut ilmu menjadi perjuangannya, dan akhirilah hidupnya dengan amalan saleh. Ya Allah, panjangkanlah umurnya dalam ketaatan kepada-Mu dan kepada Rasul-Mu. Jadikanlah badannya dalam keadaan sehat afiat serta sejahtera. Ya Allah, jadikanlah dia pemimpin di waktu besarnya dan tetapkanlah imannya seperti iman para nabi-Mu hingga hari kiamat. Ya Allah, berikanlah rezeki yang halal lagi baik dan berkah, dan bagus. Dekatkanlah dia dengan perkara-perkara yang baik, dan jauhkanlah dia dari perkara-perkara yang buruk lagi jahat. Wahai Dzat Yang Maha Pengasih di antara para pengasih”. (HR. Bukhari)
Penutup Doa
Memberikan nama pada anak disertai dengan membaca doa di atas adalah bagian dari sekian kewajiban kedua orangtua. Tentu masih banyak sekali kewajiban orangtua kepada anaknya, apalagi keluarga adalah pendidikan pertama bagi seorang anak. Kedua orangtuanya akan senantiasa menjadi contoh bagi mereka. Semua itu tergantung dari usaha dan ikhtiar orangtua untuk mendidiknya dengan sebaik-baiknya.
Renungkanlah firman Allah Swt di bawah ini:
لَهٗ مُعَقِّبٰتٌ مِّنْۢ بَيْنِ يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهٖ يَحْفَظُوْنَهٗ مِنْ اَمْرِ اللّٰهِ ۗاِنَّ اللّٰهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتّٰى يُغَيِّرُوْا مَا بِاَنْفُسِهِمْۗ وَاِذَآ اَرَادَ اللّٰهُ بِقَوْمٍ سُوْۤءًا فَلَا مَرَدَّ لَهٗ ۚوَمَا لَهُمْ مِّنْ دُوْنِهٖ مِنْ وَّالٍ
Artinya: “Baginya (manusia) ada malaikat-malaikat yang selalu menjaganya bergiliran, dari depan dan belakangnya. Mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada pelindung bagi mereka selain Dia.” (QS. Ar-Rad: 11)
Itulah doa setelah memberi doa pada anak, doa-doa yang lain seperti “doa Nabi Ibrahim memohon anak saleh” bisa kalian baca di website IBTimes.ID. Semoga bermanfaat.
Editor: Soleh
Rekomended u/ rujukan secara cepat. Sangat membantu & mencerahkan!