Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Agama telah menetapkan bahwa tanggal 1 Dzulhijjah 1441 H jatuh pada hari Rabu tanggal 22 Juli 2020. Dengan demikian, tanggal 10 Dzulhijjah 1441 H akan jatuh pada hari Jum’at tanggal 31 Juli 2020.
Jauh-jauh hari sebelumnya, Pimpinan Pusat Muhammadiyah juga telah menetapkan bahwa tanggal 1 Dzulhijjah 1441 H jatuh pada hari Rabu tanggal 22 Juli 2020, sehingga tanggal 10 Dzulhijjah 1441 H jatuh pada hari Jum’at tanggal 31 Juli 2020. Detail selengkapnya tentang penetapan tersebut tertuang dalam dalam maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah nomor 01/MLM/I.0/E/2020.
Salah satu ibadah yang disunahkan pada bulan Dzulhijjah adalah menyembelih hewan qurban. Nampaknya, sebagian besar masyarakat masih akan melaksanakan ibadah sunah tersebut meskipun saat ini kita sedang mengalami pandemi COVID-19.
Beberapa hari lalu tepatnya pada hari Selasa tanggal 21 Juli 2020, penulis mengikuti kegiatan Webinar Series #1 yang diselenggarakan oleh Pusat Unggulan Iptek Perguruan Tinggi Institute for Halal Industry & System (PUI-PT IHIS) UGM dengan topik Qurban di Masa Pandemi COVID-19. Penulis mendapat banyak ilmu dari webinar tersebut, salah satunya adalah ilmu tentang cara memperkirakan berat daging sapi secara cepat yang disampaikan oleh Prof. Ir. Yuny Erwanto, S.Pt., MP., Ph.D (Dosen Fakultas Peternakan UGM).
Tulisan ini bermaksud berbagi ilmu yang telah diperoleh dari beliau. Selain ilmu dari beliau, tulisan berikut dipadukan dengan pengalaman penulis selama menjadi panitia qurban di bagian penimbangan dan pembagian daging.
Cara Memperkirakan Berat Badan Sapi Hidup
Cara Memperkirakan Berat Daging Sapi
Cara Memperkirakan Berat Jeroan Daging Sapi
Cara Menghitung Jatah Daging untuk Shahibul Qurban
Cara Membagi Jatah Jeroan dan Daging Sapi untuk Shahibul Qurban
Penutup
5 cara yang telah dipaparkan di atas merupakan panduan yang dapat digunakan untuk mempercepat penanganan qurban terutama masa pandemi COVID-19. Makin cepat terselesaikannya penanganan qurban, maka makin kecil pula potensi terjadinya penyebaran COVID-19.
Masih banyak tips lain yang bisa dilakukan untuk mempercepat penanganan hewan qurban masa pandemi COVID-19. Oleh karenanya, penulis mengajak kepada diri pribadi penulis dan pembaca semua untuk berkenan menimba ilmu dari berbagai sumber.
Semoga pelaksanan qurban tahun ini berjalan dengan lancar. Teriring do’a pula, semoga pandemi COVID-19 segera berakhir dan keadaan menjadi lebih baik. Aamiin
Wa Allah a’lamu bi al-shawab