Kiai Haji Miftachul Akhyar terpilih sebagai Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) pada Musyawarah Nasional (Munas) X. Munas ini dilaksanakan Rabu – Jumat (25/11 – 27/11) di Hotel Sultan, Jakarta.
Profil Miftachul Akhyar
KH Miftachul Akhyar lahir pada tahun 1953. Ia merupakan putra kesembilan dari tiga belas bersaudara dari KH. Abdul Ghoni, seorang pengasuh Pesantren Tahsinul Akhlaq Rangkah. Bapaknya merupakan karib KH. M. Usman al-Ishaqi Sawahpulo saat sama-sama nyantri kepada KH. Romli di Rejoso, Jombang.
Sejak kecil, ia dididik langsung oleh bapaknya. Setelah itu, ia melanjutkan belajar ke beberapa pondok pesantren diantaranya, Pondok Pesantren Tambakberas, Jombang, Jawa Timur, Pondok Pesantren Rejoso, Jombang, Jawa Timur, Pondok Pesantren Sidogiri, Pasuruan, Jawa Timur, Pondok Pesantren Lasem, Jawa Tengah, Majelis Ta’lim Sayyid Muhammad bin Alawi Al-Makki Al- Malik di Malang, tepatnya ketika Sayyid Muhammad masih mengajar di Indonesia.
Selain menjadi pengasuh di Pondok Pesantren Miftachus Sunnah Surabaya, ia juga menjadi Pejabat Rais Aam PBNU 2018-2020 menggantikan KH Ma’ruf Amin pasca terpilih menjadi Wakil Presiden.
Dilansir dari tagar.id, ia berhasil merubah kampung Kedung Tarukan di Surabaya yang “gelap” menjad “terang dan sejuk” dengan mendirikan Pesantren Miftachus Sunnah. Ia membangun pesantren tersebut dari nol. Awalnya ia hanya berniat mendiami rumah sang kakek, tetapi setelah melihat fenomena pentingnya “nilai religius” di tengah masyarakat setempat, maka mulailah beliau membuka pengajian.
Kesederhanaannya yang terekam dengan jelas adalah bentuk penghormatan terhadap tamu. Kiai Miftah tidak segan-segan menuangkan minuman dan menyajikan cemilan kepada tamunya.
Struktur MUI 2020-2025
Munas X MUI telah menghasilkan struktur kepengurusan dengan cair dan tenang. Berikut struktur lengkapnya:
Dewan Pertimbangan
- Ketua Dewan Pertimbangan: Prof. Dr. KH Ma’ruf Amin;
- Wakil Ketua: Prof. Syafiq A Mughni;
- Wakil Ketua: KH Zainut Tauhid Sa’adi;
- Wakil Ketua: Prof. Dr. Hamdan Zulfa;
- Wakil Ketua: Prof. Dr. Didin Hafiduddin;
- Wakil Ketua: KH Anwar Iskandar;
- Wakil Ketua: Habib Zen Umar bin Smith;
- Wakil Ketua: Prof. Dr. H. Jimmly Asshiddiqy;
- Wakil Ketua: KH Sadli Karim;
- Wakil Ketua: KH Masdar Farid Masudi;
- Wakil Ketua: KH Abun Bunyamin;
- Wakil Ketua: Dr. H. Ahmad Heryawan Lc, M.SI;
- Wakil Ketua: Prof. Dr. H Masykuri Abdillah;
- Wakil Ketua: KH. Muhyidin Djunaidi, MA;
- Sekretaris: Prof. Dr. Dadang Kahmad;
- Wakil Sekretaris: KH. Zulfa Mustofa;
- Wakil Sekretaris: Prof. Mukhtar Latif;
- Wakil Sekretaris: Prof. Maman Abdurrahman;
Dewan Pimpinan MUI
- Ketua Umum: KH. Miftachul Akhyar;
- Wakil Ketua Umum: Dr. Anwar Abbas, MM, M.Pd;
- Wakil Ketua Umum: KH. Marsyudi Syuhud;
- Wakil Ketua Umum: Drs. H Basri Barmanda, MBA;
- Ketua: KH Masduki Baidlowi;
- Ketua: Dr. H Yusnar Yusuf Rangkuti;
- Ketua: Prof. Dr. H Noor Achmad;
- Ketua: KH Abdullah Jaidi;
- Ketua: KH Afifuddin Muhajir;
- Ketua: Dr. KH. Sodikun;
- Ketua: Dr. H Lukman Hakim;
- Ketua: Drs. KH Sholahuddin Alaiyubi;
- Ketua: Prof. Amany Lubis;
- Ketua: KH. Khalil Nafis;
- Ketua: Prof. Dr. Jeje Zainuddin;
- Ketua: Dr. Asrorun Niam Sholeh;
- Ketua: Dr. Sudarnoto;
- Ketua: Prof. Utang;
- Sekretaris Jenderal: Dr. Amirsyah Tambunan;
- Wasekjen: Dr. Fahrur Rozi;
- Wasekjen: Abdul Ghani;
- Wasekjen: Habib Ali Hasan Bahar;
- Wasekjen: Rofiqul Umam Ahmad;
- Wasekjen: Azrul Tanjung;
- Wasekjen: Asrori S Karul;
- Wasekjen: Ikhsan Abdullah;
- Wasekjen: Arif Fakhrudin;
- Wasekjen: M Ziyad;
- Wasekjen: Isfah Abdul Azis;
- Wasekjen: Dr. Badriyah Fayumi;
- Wasekjen: Dr. H. Pasni Rusli;
- Wasekjen: Dr. Abdul Ghofar Rozin;
- Wasekjen: Prof. Dr. Valina Singka;
- Bendahara Umum: Misbahul Ulum;
- Bendahara: Dr. H Eman Suryaman;
- Bendahara: Dr. Rahmat Hidayat;
- Bendahara: Trisna Ningsih Juliani;
- Bendahara: Jojo Sutisna;
- Bendahara: Erni Yuliana
Reporter: Yusuf