News

Siswa SMA Muhammadiyah 10 GKB Temukan Obat Potensial Covid-19

1 Mins read

IBTimes.ID – Pelajar SMA Muhammadiyah 10 GKB (Smamio) Kabupaten Gresik Jawa Timur berhasil menemukan obat potensial Covid-19 dari daun mimba.

Dari hasil riset tersebut, dua pelajar bernama Yoraisa Ghany Setyawan dan Salsabila Meutia mendapatkan medali silver dalam event sains Internasional, World Innovatife Science Project Olympiade (WISPO) yang diselenggarakan oleh Indonesia Scientific Society (ISS). Kegiatan yang diselenggarakan secara daring ini diikuti oleh 58 finalis dari 13 negara.

Hari Widianto, Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 10 GKB menyebut bahwa riset obat covid-19 yang dilakukan oleh Yoraisa dan Salsabila ini adalah tahap awal sehingga masih membutuhkan penelitian lanjutan di laboratorium yang lebih lengkap seperti di Universitas Airlangga.

Ia mengaku sangat bangga dengan prestasi anak didiknya tersebut. Kami akan tindaklanjuti dengan uji coba laboratorium yang memiliki riset bagus di bidang biologi. Sekolah kami memang terus berinovasi sehingga bisa dikenal sekolah berbasis riset,” ujar Hari.

Yoraisa menyebut bawa daun mimba adalah salah satu tanaman yang telah terbukti mempunyai aktivitas anti virus. Hal ini telah ia pelajari dari berbagai jurnal.

Penelitian yang ia lakukan bersama Salsabila ini difasilitasi oleh pihak sekolah. “Awalnya daun mimba dicuci bersih, lalu dikeringkan. Selanjutnya diblender kemudian dicampur dengan ethanol, nanti ada ekstrak dari daun tersebut. Selanjutnya bisa dijadikan kapsul,” ujarnya, Selasa (22/12).

Hasil dari penelitian yang telah mereka lakukan adalah obat potensial SARS CoV-2. Protein penting yang terlibat dalam siklus hidup SARS CoV 2 dalam manusia antara lain chymotrypsin-like protease (3CLpro), papain-like protease (PLpro), helicase, RNA-dependent RNA polymerase (RdRp), serta Angiotensin converting enzyme 2 (ACE 2) dari manusia yang berperan sebagai pintu masuk virus.

Baca Juga  Bahaya Ketidakpastian Penyakit (Negara?)

Menurut Yoraisa, ia melakukan analisis in silico untuk mengetahui mekanisme kerja dari senyawa ini dapat menghambat pertumbuhan virus dalam tubuh manusia. Kemudian, analisis in silico ini menggunakan softwere Autodock vina, Autodock Tools 1.5.6 untuk melakukan docking.

Selain itu juga digunakan softwere LigPlus, VMD, PyMoL, serta Marvin sketch untuk melakukan persiapan dan analisis molekulnya.

“Dari riset ini kita menemukan ada enzim yang bisa menghambat Virus Corona itu dalam tubuh manusia. Tentu ini masih penelitian awal yang butuh riset lanjutan,” papar Yoraisa.

Editor: Yusuf

Avatar
1420 posts

About author
IBTimes.ID - Rujukan Muslim Modern. Media Islam yang membawa risalah pencerahan untuk masyarakat modern.
Articles
Related posts
News

Isu Kepemimpinan Perempuan dalam Politik Kini Menurun

2 Mins read
IBTimes.ID – Direktur Amnesty International dan aktivis Usman Hamid menilai, isu kepemimpinan perempuan dalam politik Islam belakangan menurun. Bahkan, kata dia, jika…
News

Teladan Sumpah Pemuda Masih Relevan Hingga Kini

2 Mins read
IBTimes.ID, Jakarta (26/10/24) – Tantangan di era digital semakin besar karena informasi sangat mudah disebarluaskan dan diterima sebagai sebuah kebenaran. Itulah sebabnya,…
News

Hari Santri Nasional 2024, Santri Pondok Pesantren Afkaaruna Yogyakarta Diharapkan Jadi Ahlul Ilmi dan Ahlul Khidmah

1 Mins read
IBTimes.ID – Pondok Pesantren Afkaaruna Yogyakarta gelar Upacara Peringatan Hari Santri Nasional 2024 pada Selasa, 22 Oktober di lapangan Afkaaruna Secondary, Harjobinangun,…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This will close in 0 seconds