News

UMM Perpanjang Perkuliahan Online Sampai Akhir Semester Genap

1 Mins read

IBTimes.ID. Dalam rangka menekan penyebaran Covid-19, upaya dari pemerintah saja dinilai masih belum cukup. Upaya tersebut harus dibarengi dengan segenap usaha dan dukungan dari berbagai pihak, baik dari pihak swasta, lembaga kemasyarakatan, organisasi keagamaan, dan seluruh masyarakat Indonesia. Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dalam hal ini turut memberikan kontribusi dalam memberantas penyebaran Covid-19 dengan memperpanjang kebijakan perkuliahan online sampai akhir semester genap.

Langkah pertama yang diambil oleh UMM, yakni dengan memberhentikan kegiatan perkuliahan, kemudian diganti dengan sistem perkuliahan online. Keputusan tegas ini diambil sesaat setelah Malang Raya mulai terinfeksi virus Covid-19.

Pada awalnya, UMM hanya memberhentikan kegiatan perkuliahan selama 2 pekan saja. Akan tetapi, setelah melihat kondisi Indonesia, khususnya di Malang Raya, yang tidak kunjung membaik, akhirnya pihak kampus memperpanjang kebijakan ini sampai akhir semester genap 2019/2020.

Hal lain yang dilakukan UMM untuk meringankan beban perekonomian mahasiswanya, adalah dengan memberikan potongan biaya perkuliahan bagi mahasiswa terdampak Covid-19. Bantuan ini nantinya akan didistribusikan dengan cara memotong SPP (Sumbangan Penyelenggaraan Pendidikan) sebesar Rp. 1.000.000.

Seluruh mahasiswa aktif UMM akan menerima bantuan biaya Pendidikan, termasuk mahasiswa baru dan mahasiswa tingkat akhir yang tinggal melangsungkan wisuda. Mahasiswa aktif UMM adalah mereka yang aktif menjalankan perkuliahan dalam kurun waktu semester genap 2019/2020.

Untuk mahasiswa baru tahun 2020 ada sedikit perbedaan. Yakni, potongan hanya diberikan sebesar Rp. 500.000 pada semester ganjil 2020/2021. Sama halnya dengan mahasiswa baru, calon wisudawan juga mendapat keringanan berupa pemotongan biaya wisuda sebesar Rp. 500.000. Hal ini disampaikan melalui Surat Keputusan Rektor Nomor : 17/SK/UMM/IV/2020 tentang Mekanisme Teknis Pemberian Bantuan Biaya Pendidikan Terdampak Covid-19 Bagi Mahasiswa Aktif Universitas Muhammadiyah Malang.

Baca Juga  5 Pesantren Unik di Indonesia, dari Pesantren di Gua hingga Pesantren Waria

Reporter: Tito Amin

Editor: Arif

6 posts

About author
Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMM,
Articles
Related posts
News

Haul ke-15 Gus Dur: Refleksi Pemikiran dan Keteladan untuk Bangsa

2 Mins read
IBTimes.ID – Jaringan GUSDURian menggelar peringatan Haul ke-15 KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur di Laboratorium Agama Masjid Universitas Islam Negeri (UIN)…
News

Inilah 9 Rekomendasi Simposium Beda Setara 2024

2 Mins read
IBTimes.ID – Simposium Best atau Beda Setara telah selesai digelar. Acara ini berlangsung selama dua hari, yakni Kamis-Jumat (15-16/11/2024) di Convention Hall…
News

Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan di Indonesia Masih Jauh dari Semangat Bhinneka Tunggal Ika

1 Mins read
IBTimes.ID – Direktur Jaringan GUSDURian Alissa Qotrunnada Wahid atau Alissa Wahid mengkritisi realitas kebebasan beragama di Indonesia, yang menurutnya masih jauh dari…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This will close in 0 seconds