Bersyukur atas segala nikmat yang telah diberikan oleh Allah Swt adalah sesuatu yang sangat dianjurkan dalam Islam. Terbukti ketika kita sebelum dan setelah makan dan minum kita dianjurkan untuk berdoa. Doa itu sebagai bentuk rasa syukur kita terhadap segala nikmat dari Nya. Sebelum itu, dalam Islam juga diajarkan doa saat melihat makanan yang telah dihidangkan. Bagaimana bunyi doanya?
Doa Melihat Makanan Dihidangkan
Adapun doa saat melihat makanan dihidangkan, bunyi doanya di bawah ini:
بِسْمِ اللهِ، اَللَّهُمَّ اجْعَلْهَا نِعْمَةً مَشْكُوْرَةً تَصِلُ بهِاَ نِعْمَةَ اْلجَنَّةِ
Bismillah. Allohummaj’alhaa ni’matan masykuurotan tashilu bihaa ni’matal jannati
Artinya: “Dengan menyebut nama Allah. Ya Allah, jadikan makanan dihidangkan ini sebagai nikmat yang disyukuri yang bisa mengantarkan pada kenikmatan surga”.
Doa di atas bersumber dari Imam Al-Ghazali dalam kitab Ihya Ulumuddin berikut ini:
كان – صلى الله عليه وسلم – يأكل ما وجد وإذا وضعت المائدة قال بسم الله اللهم اجعلها نعمة مشكورة تصل بها نعمة الجنة وكان لا يأكل الحار ويقول إن الله لم يطعمنا نارا فأبردوه وكان يأكل مما يليه
Nabi Saw senantiasa makan makanan yang ada, dan ketika makanan dihidangkan, beliau mengucapkan; Bismillah. Allohummaj’alhaa ni’matan masykuurotan tashilu bihaa ni’matal jannati. Beliau tidak makan makanan yang masih panas, dan beliau bersabda; Sesungguhnya Allah tidak memberi kita makanan api, maka hendaknya kalian mendinginkannya. Beliau makan apa yang ada di hadapannya.
Penutup Doa
Selain daripada doa di atas, tentu masih banyak etika dan adab kita melihat dan menyantap makanan yang telah dihidangkan. Sehingga makanan tersebut membawa manfaat dan keberkahan bagi tubuh kita.
Renungkanlah firman Allah Swt dalam Al-Qur’an surah Ar-Rad ayat 11 ini:
لَهٗ مُعَقِّبٰتٌ مِّنْۢ بَيْنِ يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهٖ يَحْفَظُوْنَهٗ مِنْ اَمْرِ اللّٰهِ ۗاِنَّ اللّٰهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتّٰى يُغَيِّرُوْا مَا بِاَنْفُسِهِمْۗ وَاِذَآ اَرَادَ اللّٰهُ بِقَوْمٍ سُوْۤءًا فَلَا مَرَدَّ لَهٗ ۚوَمَا لَهُمْ مِّنْ دُوْنِهٖ مِنْ وَّالٍ
Artinya: “Baginya (manusia) ada malaikat-malaikat yang selalu menjaganya bergiliran, dari depan dan belakangnya. Mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada pelindung bagi mereka selain Dia”.
Sekian doa saat melihat makanan dihidangkan, doa yang lain bisa kalian akses di rubrik doa pada situs IBTimes.ID. Yuk amalkan.
Editor: Soleh