IBTimes.ID – Atlet petanque Indonesia, Andri Irawan, kembali mengharumkan nama bangsa setelah merebut medali emas pada nomor men’s single dalam gelaran SEA Games 2025 Thailand.
Bertanding di Valaya Alongkorn Rajabhat University under the royal patronage, Pathum Thani, pada Rabu, Andri tampil konsisten sejak babak awal hingga final, sebelum akhirnya memastikan kemenangan dan mempersembahkan emas bagi Kontingen Merah Putih.
Keberhasilan ini sekaligus menambah daftar raihan medali Indonesia pada hari pertandingan tersebut. Lebih dari itu, kemenangan Andri turut memperkokoh posisi cabang olahraga petanque sebagai salah satu kekuatan baru Indonesia di tingkat Asia Tenggara.
Dalam beberapa edisi terakhir, petanque menunjukkan perkembangan signifikan, dan capaian di Thailand ini kembali menegaskan bahwa Indonesia mulai mampu bersaing secara konsisten dengan negara-negara kuat di kawasan.
Usai laga final, Andri Irawan menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya kepada seluruh masyarakat Indonesia yang terus memberikan dukungan kepada tim. “Terima kasih kepada seluruh warga Indonesia yang selalu setia mendukung kami, Tim Petanque Indonesia. Hari ini saya bersyukur bisa menyumbangkan satu emas untuk Merah Putih,” ucapnya sebagaimana dilansir dari laman Antara (10/12/25).
Ia menambahkan bahwa perjuangan tim petanque belum selesai. Masih banyak nomor yang akan mereka ikuti, dan ia berharap capaian ini menjadi pemantik bagi rekan-rekannya untuk mendulang hasil terbaik.
“Masih ada banyak nomor lain yang dipertandingkan. Semoga kami bisa menambah medali lagi untuk Indonesia,” kata Andri.
Dengan tambahan emas dari nomor men’s single, petanque semakin memperlihatkan potensi besar untuk menjadi salah satu penyumbang medali penting bagi Indonesia di ajang multievent kawasan.
Fokus, evaluasi, dan konsistensi performa menjadi kunci bagi tim Indonesia untuk mempertahankan momentum hingga seluruh pertandingan selesai. Keberhasilan ini diharapkan menjadi motivasi bagi atlet lain dalam menjaga asa Indonesia meraih hasil maksimal di SEA Games 2025.
(MS)