Salah satu hal penting yang selalu diingatkan oleh seorang imam adalah meluruskan dan merapatkan shaf sebelum shalat berjemaah didirikan. Dalam Islam saat hendak masuk dan merapatkan shaf shalat berjemaah, ada doa yang bisa kita amalkan. Lalu, bagaimanakah bunyi doa saat memasuki shaf shalat berjemaah?
Doa Memasuki Shaf Shalat Berjemaah
Adapun bunyi doa saat memasuki shaf shalat yang diajarkan dalam Islam, bunyinya yaitu:
اَللَّهُمَّ آتِنِى أَفْضَلَ مَا تُؤْتِيْ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
Allohumma atini afdhola ma tu’ti ‘ibadakas sholihin.
Artinya: “Ya Allah, berilah aku seutama apa yang Engkau berikan pada hambah-Mu yang shaleh.”
Sebagaimana doa di atas bersumber dari hadis riwayat Imam Bukhari dan Saad bin Abi Waqash, dia berkata:
جَاءَ رَجُلٌ وَالنَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلِّي لَنَا ، فَقَالَ حِينَ انْتَهَى إِلَى الصَّفِّ : اللَّهُمَّ آتِنِي أَفْضَلَ مَا تُؤْتِي عِبَادَكَ الصَّالِحِينَ ، فَلَمَّا قَضَى صَلَاتَهُ قَالَ : مَنِ الْمُتَكَلِّمُ ؟ قَالَ : أَنَا . قَالَ : إِذًا يُعْقَرُ جَوَادُكَ وَتُسْتَشْهَدُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ
“Ada seorang laki-laki datang dan Nabi Saw shalat mengimami kami. Ketika sampai di shaf, laki-laki tersebut berkata, ‘Allohumma atini afdhola ma tu’ti ‘ibadakas sholihin.’ Setelah Nabi Saw selesai shalat, beliau bertanya, ‘Siapa yang mengucapkan?’ Dia menjawab, ‘Saya.’ Nabi Saw berkata, ‘ Jika begitu, maka disembelih kudamu yang kencang larinya dan kamu tercatat sebagai orang yang mati syahid di jalan Allah.”
Penutup Doa
Merapatkan dan meluruskan shaf adalah salah satu upaya menuju kesempurnaan shalat. Namun di samping itu, tentu masih ada rukun, syarat dan sunah lain yang bisa kita kerjakan sebelum menunaikan shalat berjemaah. Semuanya yang kita lakukan adalah usaha dan ikhtiar kita untuk bisa menunaikan shalat secara khusyuk dan menjadikan kita hamba yang lebih baik di kehidupan sehari-hari.
Renungkanlah firman Allah Swt dalam surah Ar-Rad ayat 11 ini:
لَهٗ مُعَقِّبٰتٌ مِّنْۢ بَيْنِ يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهٖ يَحْفَظُوْنَهٗ مِنْ اَمْرِ اللّٰهِ ۗاِنَّ اللّٰهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتّٰى يُغَيِّرُوْا مَا بِاَنْفُسِهِمْۗ وَاِذَآ اَرَادَ اللّٰهُ بِقَوْمٍ سُوْۤءًا فَلَا مَرَدَّ لَهٗ ۚوَمَا لَهُمْ مِّنْ دُوْنِهٖ مِنْ وَّالٍ
Artinya: “Baginya (manusia) ada malaikat-malaikat yang selalu menjaganya bergiliran, dari depan dan belakangnya. Mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada pelindung bagi mereka selain Dia”.
Demikianlah doa saat memasuki shaf shalat berjemaah, doa-doa yang bisa kalian akses di rubrik doa pada situs IBTimes.ID. Semoga bermanfaat.
Editor: Soleh
