Setelah selesai melaksanakan segala rangkaian ibadah haji, kini tibalah para jemaah haji untuk pulang ke tanah air atau negara masing-masing. Tentu kita merasa bahagia apabila ada keluarga, tetangga, ataupun kerabat kita yang telah selesai menunaikan ibadah haji tahun ini. Selain merasa ikut bahagia, ada juga yang bisa kita baca, yaitu doa menyambut kepulangan para jemaah haji. Mari kita simak secara saksama.
Doa Menyambut Kepulangan Jemaah Haji
Adapun doa yang bisa kita baca saat menyambut kepulangan jemaah haji, yaitu:
قَبَّلَ اللهُ حَجَّكَ، وَغَفَرَ ذَنْبَكَ، وَأَخْلَفَ نَفَقَتَكَ
Qabballallâhu hajjaka, wa ghafara dzanbaka, wa akhlafa nafaqataka.
Artinya: “Semoga Allah menerima ibadah hajimu, mengampuni dosamu, dan mengganti pengeluaranmu.”
Doa di atas disebutkan dalam kitab Al-Adzkar karya Imam An-Nawawi di bawah ini:
روينا في كتاب ابن السني عن ابن عمر رضي الله عنهما قال: جاء غلام إلى النبي صلى الله عليه وسلم فقال: إني أريد الحج، فمشى معه رسول الله صلى الله عليه وسلم فقال: يا غلام، زودك الله التقوى، ووجهك في الخير، وكفاك الهم”، فلما رجع الغلام سلم على النبي صلى الله عليه وسلم فقال “يا غلام قبل الله حجك، وغفر ذنبك، وأخلف نفقتك
Artinya: “Diriwayatkan kepada kami di Kitab Ibnu Sunni dari Ibnu Umar RA, bahwa suatu hari seorang jejaka menemui Rasulullah, ‘Aku ingin berhaji wahai Rasul.’ Ia kemudian berjalan bersama Rasulullah. Rasul mendoakannya, ‘Zawwadakallâhut taqwa, wa wajjahaka fil khair, wa kafâkal hamma.’ Sepulang dari haji, ia menemui Rasulullah. Rasul mendoakan, ‘Wahai pemuda, Qabballallâhu hajjaka, wa ghafara dzanbaka, wa akhlafa nafaqataka.’”
Ada juga doa penyambutan jemaah haji versi lain, berbunyi:
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْحَاجِّ وَلِمَنِ اسْتَغْفَرَ لَهُ الحَاجُّ
Allâhummaghfir lil hâjj, wa li man istaghfara lahul hâjj.
Artinya: “Ya Allah, ampunilah dosa jamaah haji ini dan dosa orang yang dimintakan ampun oleh jamaah haji ini.”
Doa ini dikutip dari hadis riwayat Abu Hurairah RA. Riwayat yang sama juga disebutkan dalam Al-Adzkar Imam An-Nawawi dari sunan Al-Baihaqi. Imam Al-Hakim menyebutkan hadis shahih berdasarkan syarat hadis Muslim.
Penutup Doa
Tentu semua doa yang kita panjatkan harus selalu dibarengi dengan usaha dan ikhtiar dari mereka (orang yang pulang dari ibadah haji) dalam kehidupan sehari-hari. Semoga Allah menjadikan haji mereka menjadi haji yang mabrur. Aaminn
Perhatikan firman Allah Swt:
لَهٗ مُعَقِّبٰتٌ مِّنْۢ بَيْنِ يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهٖ يَحْفَظُوْنَهٗ مِنْ اَمْرِ اللّٰهِ ۗاِنَّ اللّٰهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتّٰى يُغَيِّرُوْا مَا بِاَنْفُسِهِمْۗ وَاِذَآ اَرَادَ اللّٰهُ بِقَوْمٍ سُوْۤءًا فَلَا مَرَدَّ لَهٗ ۚوَمَا لَهُمْ مِّنْ دُوْنِهٖ مِنْ وَّالٍ
Artinya: “Baginya (manusia) ada malaikat-malaikat yang selalu menjaganya bergiliran, dari depan dan belakangnya. Mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada pelindung bagi mereka selain Dia.” (QS. Ar-Rad: 11)
Demikianlah doa menyambut kepulangan jemaah haji, doa yang lain bisa kalian akses di rubrik doa pada situs IBTimes.ID. Mari amalkan.
Editor: Soleh