Saat waktu subuh telah tiba, orang-orang akan berbondong menuju masjid terdekat untuk menunaikan ibadah salat subuh secara berjemaah. Ada juga yang tidak berangkat ke masjid, namun mereka melaksanakan salat subuh di rumah masing-masing. Sebelum menunaikan ibadah salat subuh, ada sebuah doa syukur dibaca saat tiba waktu subuh. Bagaimanakah bunyi doanya?
Doa Syukur Saat Tiba Waktu Subuh
Adapun doa yang dianjurkan untuk dibaca saat tiba waktu subuh sebagai tanda syukur, bunyi doanya yaitu:
أَصْبَحْنَا وَأَصْبَحَ الْمُلْكُ لِلَّهِ عَزَّ وَجَلَّ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَالْكِبْرِيَاءُ وَالْعَظَمَةُ لِلَّهِ وَالْخَلْقُ وَالأَمْرُ وَاللَّيْلُ وَالنَّهَارُ وَمَا سَكَنَ فِيهِمَا لِلَّهِ عَزَّ وَجَلَّ اللَّهُمَّ اجْعَلْ أَوَّلَ النَّهَارِ صَلاحًا وَأَوْسَطَهُ نَجَاحًا وَآخِرَهُ فَلاحًا يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ
Ashbahna wa ashbahal mulku lillahi ‘azza wa jalla wal hamdulillahi wal kibriya-u wal ‘adzomatu lillahi wal kholqu wal amru wal lailu wan naharu wa ma sakana fihima lillahi ‘azza wa jalla. Allohummaj’al awwlan nahari sholahan wa awsathuhu najahan wa akhiruhu falahan ya arhamar rohimina.
Artinya: “Kami telah memasuki waktu Subuh dan jadilah segala kekuasaan milik Allah Yang Maha Mulia dan Agung. Segala puji milik Allah, demikian juga kebesaran dan keagungan milik Allah, penciptaan makhluk, segala urusan, malam dan siang dan segala yang terjadi pada keduanya, semuanya milik Allah Yang Maha Mulia dan Agung. Ya Allah, jadikanlah permulaan hari ini suatu kebaikan dan pertengahannya suatu kemenangan dan penghabisannya suatu kejayaan, wahai Tuhan yang paling Penyayang dari segala penyayang.”
Doa di atas bersumber dari hadis riwayat Ibnu Sunni dari Ibnu Abi Aufa, ia berkata:
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا أَصْبَحَ قَالَ أَصْبَحْنَا وَأَصْبَحَ الْمُلْكُ لِلَّهِ عَزَّ وَجَلَّ ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ ، وَالْكِبْرِيَاءُ وَالْعَظَمَةُ لِلَّهِ ، وَالْخَلْقُ وَالأَمْرُ ، وَاللَّيْلُ وَالنَّهَارُ وَمَا سَكَنَ فِيهِمَا لِلَّهِ عَزَّ وَجَلَّ ، اللَّهُمَّ اجْعَلْ أَوَّلَ النَّهَارِ صَلاحًا ، وَأَوْسَطَهُ نَجَاحًا ، وَآخِرَهُ فَلاحًا ، يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ
“Rasulullah Saw ketika sudah masuk waktu Subuh, beliau berkata; Ashbahna wa ashbahal mulku lillahi ‘azza wa jalla wal hamdulillahi wal kibriya-u wal ‘adzomatu lillahi wal kholqu wal amru wal lailu wan naharu wa ma sakana fihima lillahi ‘azza wa jalla. Allohummaj’al awwlan nahari sholahan wa awsathuhu najahan wa akhiruhu falahan ya arhamar rohimina.”
Penutup Doa
Selain doa saat tiba waktu subuh yang dianjurkan di atas. Ada juga amalan-amalan sunah lain yang bisa kita kerjakan sebelum dan sesudah subuh yang diajarkan oleh syariat Islam. Semoga kita senantiasa menjadi hamba yang bersyukur dan berusaha serta berikhtiar untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Perhatikanlah firman Allah dalam Al-Qur’an surah Ar-Rad ayat 11 ini:
لَهٗ مُعَقِّبٰتٌ مِّنْۢ بَيْنِ يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهٖ يَحْفَظُوْنَهٗ مِنْ اَمْرِ اللّٰهِ ۗاِنَّ اللّٰهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتّٰى يُغَيِّرُوْا مَا بِاَنْفُسِهِمْۗ وَاِذَآ اَرَادَ اللّٰهُ بِقَوْمٍ سُوْۤءًا فَلَا مَرَدَّ لَهٗ ۚوَمَا لَهُمْ مِّنْ دُوْنِهٖ مِنْ وَّالٍ
Artinya: “Baginya (manusia) ada malaikat-malaikat yang selalu menjaganya bergiliran, dari depan dan belakangnya. Mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada pelindung bagi mereka selain Dia”.
Sekian doa syukur dibaca saat tiba waktu subuh dari situs IBTimes.ID. Yuk amalkan.
Editor: Soleh