Salah satu tradisi yang ada pada umat Islam di Indonesia adalah ziarah kubur. Banyak amalan yang bisa kita lakukan di saat itu, salah satunya adalah memanjatkan doa ziarah kubur untuk para ahli kubur. Adapun dalil yang menganjurkan untuk ziarah kubur, sebagaimana termaktub dalam hadits Rasulullah Saw di bawah ini:
عن بُرَيْدَةَقَالَ رَسُولُ اللهِ صلى الله عليه وسلم كُنْتُ نَهَيْتُكُمْ عَنْ زِيَارَةِ الْقُبُورِ فَقَدْ أُذِنَ لِمُحَمَّدٍ فِى زِيَارَةِ قَبْرِ أُمِّهِ فَزُورُوهَا فَإِنَّهَا تُذَكِّرُ الآخِرَة
Artinya: “Diriwayatkan dari Buraidah ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda; “Dahulu aku pernah melarang ziarah kubur, maka telah diizinkan bagi Muhammad berziarah kubur bundanya. Maka berziarahlah kubur, sebab hal itu mengingatkan akhirat”. (HR. Muslim, Abu Dawud, at-Tirmidzi, Ibnu Hibban dan al-Hakim)
Dari hadits di atas, umat Islam sangat dianjurkan untuk melaksanakan ziarah kubur. Salah satu hikmahnya adalah mengingatkan kita akan adanya kematian. Kemudian dengan itu, kita akan senantiasa mendekatkan diri kepada Allah Swt sang Maha Pengatur segala kehidupan dan kematian.
Doa Ziarah Kubur
Adapun doa yang bisa kita ucapkan saat ziarah kubur, yaitu:
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الدِّيَارِ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُسْلِمِينَ وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللَّهُ لَلاَحِقُونَ أَسْأَلُ اللَّهَ لَنَا وَلَكُمُ الْعَافِيَةَ
Artinya: “Semoga keselamatan tercurah kepada kalian, wahai penghuni kubur, dari (golongan) orang-orang beriman dan orang-orang Islam. Kami insya Allah akan menyusul kalian, saya meminta keselamatan untuk kami dan kalian.” (HR. Muslim)
Faedah doa: adapun faedah doa di atas adalah; 1). Mengingatkan kepada kita semua akan adanya kematian, 2). Mendoakan mereka yang sudah terlebih dahulu meninggal dunia, 3). Mengingatkan bahwa kematian itu amat dekat, dan masih banyak faedah yang lainnya.
Mengingat bahwa hidup di dunia ini hanyalah sementara, kita sebagai seorang muslim hendaklah memperbanyak amalan-amalan shalih, karena pahala kita di akhirat tergantung pada amalan kita semasa hidup di dunia. Adapun segala bentuk perubahan dalam hidup, itu pasti berawal dari ikhtiar dan usaha dan doa diri kita masing-masing.
Sebagaiman firman Allah Swt dalam surah ar-Rad ayat 11:
لَهٗ مُعَقِّبٰتٌ مِّنْۢ بَيْنِ يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهٖ يَحْفَظُوْنَهٗ مِنْ اَمْرِ اللّٰهِ ۗاِنَّ اللّٰهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتّٰى يُغَيِّرُوْا مَا بِاَنْفُسِهِمْۗ وَاِذَآ اَرَادَ اللّٰهُ بِقَوْمٍ سُوْۤءًا فَلَا مَرَدَّ لَهٗ ۚوَمَا لَهُمْ مِّنْ دُوْنِهٖ مِنْ وَّالٍ
Artinya: “Baginya (manusia) ada malaikat-malaikat yang selalu menjaganya bergiliran, dari depan dan belakangnya. Mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada pelindung bagi mereka selain Dia”.
Demikianlah doa ziarah kubur, doa yang lain bisa diakses di rubrik doa pada website IBTimes.ID.
Editor: Saleh