Dalam kehidupan sehari-hari, Islam sangat tidak menyukai umatnya yang senantiasa memamerkan segala bentuk ibadah dan amalannya kepada orang lain. Tentu sebagai umat yang beriman, tentu kita tidak ingin ada riya dalam diri kita saat beribadah kepada Allah Swt. Maka dari itulah, Islam mengajarkan doa supaya kita terhindar dari perbuatan riya saat ibadah. Bagaimanakah bunyinya?
Doa Terhindar dari Riya saat Ibadah
Dalam bentuk ibadah apapun, tentu tidak boleh ada sifat riya dalam diri kita. Supaya terhindar dari sifat jelek yang satu ini, bunyi doanya yaitu:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ أَنْ أُشْرِكَ بِكَ وَأَنَا أَعْلَمُ وَأَسْتَغْفِرُكَ لِمَا لا أَعْلَمُ
Allahumma inni a’udzubika an usyrika bika wa ana a’lamu wa astagfiruka lima la a’lamu
Artinya: “ Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari perbuatan menyekutukan-Mu di saat aku mengetahui dan aku mohon ampunan dari sesuatu yang aku tidak mengetahui.”
Sebagaimana doa di atas berdasarkan pada hadis riwayat Imam Bukhari dalam kitab Adabul Mufrad, bahwa Rasulullah bersabda:
أَيهَا النَّاسُ، اتَّقُوا هَذَا الشِّرْكَ؛ فَإِنَّهُ أَخْفَى مِنْ دَبِيبِ النَّمْلِ فَقَالَ لَهُ مَنْ شَاءَ الله أَنْ يَقُولَ: وَكَيفَ نَتَّقِيهِ وَهُوَ أَخفَى مِنْ دَبِيب النَّمْلِ يَا رَسُولَ اللهِ؟! قَالَ: قُولُوا: اللَّهُمَّ إِنا نَعُوذُ بِكَ مِن أَنْ نُشرِكَ بِكَ شَيئًا نَعْلَمُهُ، وَنَسْتَغْفِرُكَ لِمَا لا نَعْلَمُ
Wahai manusia, takutlah kalian pada syirik ini karena ia lebih samar dari pergerakan semut. Kemudian ada seorang bertanya, ‘Bagaimana cara kami terhindar darinya sementara ia lebih samar dari pergerakan semut, wahai Rasulullah?. Nabi Saw menjawab, ‘Ucapkanlah; ‘Allahumma inni a’udzubika an usyrika bika wa ana a’lamu wa astagfiruka lima la a’lamu.’
Penutup Doa
Segala bentuk ibadah dan amalan yang kita kerjakan, tentu harus dimulai dengan niat yang ikhlas. Tak lupa juga dibarengi dengan kondisi hati yang bersih dari sifat-sifat yang buruk. Semoga apa yang kita kerjakan dan usahakan menjadikan kita pribadi yang taat dan mendapat pahala yang berlipat di sisi-Nya.
Sebagaimana firman Allah Swt dalam Al-Qur’an surah Ar-Rad ayat 11 ini:
لَهٗ مُعَقِّبٰتٌ مِّنْۢ بَيْنِ يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهٖ يَحْفَظُوْنَهٗ مِنْ اَمْرِ اللّٰهِ ۗاِنَّ اللّٰهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتّٰى يُغَيِّرُوْا مَا بِاَنْفُسِهِمْۗ وَاِذَآ اَرَادَ اللّٰهُ بِقَوْمٍ سُوْۤءًا فَلَا مَرَدَّ لَهٗ ۚوَمَا لَهُمْ مِّنْ دُوْنِهٖ مِنْ وَّالٍ
Artinya: “Baginya (manusia) ada malaikat-malaikat yang selalu menjaganya bergiliran, dari depan dan belakangnya. Mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada pelindung bagi mereka selain Dia”.
Demikianlah doa supaya terhindar dari sifat riya saat beribadah, doa yang lain bisa kalian baca di situs IBTimes.ID. Semoga bermanfaat.
Editor: Soleh
Assalamualaikum terimakasih azin salin teks doanya