Pada Selasa (26/5) siang , 1:15 bersamaan dengan masuknya waktu shalat Zhuhur di kota New York, Imam Shamsi Ali, Imam/Direktur Jamaica Muslim Center NY dan Presiden Nusantara Foundation, secara khusus mengumandangkan azan di luar masjid dengan pengeras suara yang dapat didengar hingga 4-5 blok.
Dengan harapan, semoga panggilan azan ini dimaknai sebagai panggilan hati untuk lebih tawadhu kepada Pencipta langit dan bumi. Sekaligus mengingatkan manusia bahwa dalam kelemahan dan keterbatasan mereka, Allah Yang Maha Kuat dan tiada batas selalu berada di atas sana untuk menolong hamba-hambaNya.
Dengan panggilan azan ini juga sekaligus sebagai bentuk harapan dan doa kiranya Dia yang menguasai alam semesta, Yang di TanganNya terletak segala kekuasaan kiranya mengangkat segera wabah yang menimpa dunia kita dan telah mengorbankan begitu banyak manusia.
Sehari sebelumnya, para pimpinan agama di kota New York melakukan pertemuan secara virtual untuk menyikapi jumlah kematian karena Corona yang hampir memasuki angka 100,000 (seratus ribu). Dalam pertemuan itu disepakati bahwa pada hari ini, Selasa 26 Mei, pada jam 1 siang, dilakukan pemanggilan kepada peribadatan. Di gereja-gereja akan dibunyikan lonceng gereja sebanyak 100 kali, di masjid-masjid akan dikumandangkan azan, dan di sinagog-sinagog dilakukan peniupan trompet. Demikian pula di rumah-rumah ibadah lainnya sesuai tradisi masing-masing.
Tujuan dari kegiatan ini untuk mengingatkan manusia sekitarnya akan kuasa Tuhan, sekaligus pentingnya untuk membangun kembali semangat “ubudiyah” atau penyembahan kepada Yang Maha Kuasa.
Simak Imam Shamsi Ali ketika kumandangkan azan di kota New York: