Bisa Membangun Rumah adalah Impian
Bisa membangun rumah sendiri tentu menjadi impian semua orang. Keberhasilan membangun rumah tidak hanya ditentukan melalui kualitas konstruksi bangunan, tetapi juga doa yang menyertainya.
Bagi kamu yang beragama Islam, sangat penting mengetahui doa membangun rumah menurut Islam. Banyak orang percaya bahwa berdoa sangat penting sebelum menjalani berbagai kegiatan.
Doa dipercaya sebagai cara manusia berkomunikasi dengan Tuhan. Begitu pula saat kita hendak membangun sebuah rumah. Sebagai umat beragama, pasti percaya bahwa doa akan membawa keberkahan pada rumah yang ditinggali.
Doa sebelum membangun rumah sangat penting karena fungsi rumah tidak hanya sebagai tempat tidur, tetapi juga sebagai tempat beraktivitas dan berlindung.
Melansir berbagai sumber, berikut doa membangun rumah menurut Islam yang dapat kamu ikuti.
1. Doa Membangun Rumah Menurut Islam dari Surat Al Mu’minun
Ternyata, doa membangun rumah menurut Islam tidak perlu panjang.
Hal terpenting dalam doa adalah diucapkan dengan penuh ketulusan dan sungguh-sungguh.
Berikut adalah doa membangun rumah yang diambil dari potongan Surat Al Mu’minun ayat 29.
رَّبِّ أَنْزِلْنِيْ مُنْزَلًا مُّبَارَكًا وَأَنْتَ خَيْرُ الْمُنْزِلِيْنَ
“Rabbi anzilni munzalan mubarakan wa anta khoirul munzalin,”.
Arti dari doa ini adalah “Ya Allah, tempatkan aku di tempat yang berkah, dan Engkau adalah sebaik-baik pemberi tempat,”.
2. Doa dari Hadis Imam Muslim
Doa ini bisa kamu lantunkan di tengah proses pembangunan rumah atau saat pembangunan rumah telah selesai.
Semua orang tentu berharap bahwa rumah baru yang akan ditinggali membawa keberkahan.
Maka dari itu, lantunkanlah doa ini agar rumah yang dibangun membawa kebaikan untuk kamu dan keluarga.
Doa ini diambil dari Hadis Abu Daud.
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ خَيْرَ الْمَوْلَجِ وَخَيْرَ الْمَخْرَجِ بِسْمِ اللَّهِ وَلَجْنَا وَبِسْمِ اللَّهِ خَرَجْنَا وَعَلَى اللَّهِ رَبِّنَا تَوَكَّلْنَا
“Allahumma innii as-aluka khairal mawlaji wa khairal makhraji bismillahi wa lajnaa wa bismillahi kharajnaa wa ‘alaallahi rabbanaa tawakkalnaa,”.
Arti dari doa tersebut adalah, “Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepadaMu atas kebaikan rumah yang aku masuki dan kebaikan rumah yang aku tinggalkan. Dengan menyebut nama Allah aku masuk, dan dengan menyebut nama Allah aku keluar, dan kepada Allah, Tuhan kami, kami bertawakal.”
4. Doa Wujud Rasa Syukur dari Hadis Anas bin Malik
Selain melantunkan doa yang berisi harapan, kamu juga perlu melantunkan doa yang berisi rasa syukur.
Doa tersebut dapat kamu ambil dari Hadis Anas bin Malik.
Berikut kutipan doa yang bisa kamu ikuti:
مَا شَاء اللَّهُ لَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ
“Masya Allah Laa Quwwata Illa Billah,”.
Artinya dari doa tersebut adalah, “Semua kehendak Allah tidak ada daya dan upaya kecuali dengan izin Allah,”.
Ucapkanlah empat kalimat doa tersebut secara sungguh-sungguh.
Sebagai tambahan, bacalah lafal ini di awal doa agar keinginan kamu cepat terkabul:
اَللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ بِأَنِّي أَشْهَدُ أَنَّكَ أَنْتَ اللهُ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ الأَحَدُ الصَّمَدُ الَّذِي لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ
“Allâhumma innî as’aluka bi annî asyhadu annaka antallâhu, lâ ilâha illâ antal ahadus shamad, alladzî lam yalid wa lam yûlad, wa lam yakullahû kufuwan ahad,”.
Arti dari doa tersebut adalah, “Tuhanku, aku memohon (pertolongan) kepadaMu. Aku bersaksi bahwa Engkau adalah Allah. Tiada tuhan selain Engkau Yang Maha Esa, tempat bergantung yang tiada melahirkan dan tiada dilahirkan, serta tiada apapun yang menyamai-Nya,”.
Berikut kutipan doa dari HR Imam Muslim:
أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ
“A’uudzu Bi Kalimaatillahit Taamaati Min Syarri Maa Khalaq,”.
Arti dari doa tersebut adalah, “Aku berlindung dengan kalimat Allah yang sempurna dari kejelekan apa saja yang Dia ciptakan,”.
3. Doa Membangun Rumah Menurut Islam dari Hadis Abu Daud
Semua orang tentu berharap bahwa rumah baru yang akan ditinggali membawa keberkahan.
Maka dari itu, lantunkanlah doa ini agar rumah yang dibangun membawa kebaikan untuk kamu dan keluarga.
Doa ini diambil dari Hadis Abu Daud.
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ خَيْرَ الْمَوْلَجِ وَخَيْرَ الْمَخْرَجِ بِسْمِ اللَّهِ وَلَجْنَا وَبِسْمِ اللَّهِ خَرَجْنَا وَعَلَى اللَّهِ رَبِّنَا تَوَكَّلْنَا
“Allahumma innii as-aluka khairal mawlaji wa khairal makhraji bismillahi wa lajnaa wa bismillahi kharajnaa wa ‘alaallahi rabbanaa tawakkalnaa,”.
Arti dari doa tersebut adalah, “Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepadaMu atas kebaikan rumah yang aku masuki dan kebaikan rumah yang aku tinggalkan. Dengan menyebut nama Allah aku masuk, dan dengan menyebut nama Allah aku keluar, dan kepada Allah, Tuhan kami, kami bertawakal.”
4. Doa Wujud Rasa Syukur dari Hadis Anas bin Malik
Selain melantunkan doa yang berisi harapan, kamu juga perlu melantunkan doa yang berisi rasa syukur.
Doa tersebut dapat kamu ambil dari Hadis Anas bin Malik.
Berikut kutipan doa yang bisa kamu ikuti:
مَا شَاء اللَّهُ لَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ
“Masya Allah Laa Quwwata Illa Billah,”.
Artinya dari doa tersebut adalah, “Semua kehendak Allah tidak ada daya dan upaya kecuali dengan izin Allah,”.
Ucapkanlah empat kalimat doa tersebut secara sungguh-sungguh.
Sebagai tambahan, bacalah lafal ini di awal doa agar keinginan kamu cepat terkabul:
اَللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ بِأَنِّي أَشْهَدُ أَنَّكَ أَنْتَ اللهُ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ الأَحَدُ الصَّمَدُ الَّذِي لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ
“Allâhumma innî as’aluka bi annî asyhadu annaka antallâhu, lâ ilâha illâ antal ahadus shamad, alladzî lam yalid wa lam yûlad, wa lam yakullahû kufuwan ahad,”.
Arti dari doa tersebut adalah, “Tuhanku, aku memohon (pertolongan) kepadaMu. Aku bersaksi bahwa Engkau adalah Allah. Tiada tuhan selain Engkau Yang Maha Esa, tempat bergantung yang tiada melahirkan dan tiada dilahirkan, serta tiada apapun yang menyamai-Nya,”.
Editor: Yahya FR