News

Sri Mulyani: Dahulukan Ekonomi atau Kesehatan?

1 Mins read

IBTImes.ID. Pemberlakuan New Normal di 4 Provinsi dan 25 kabupaten/kota di Indonesia akan dilaksanakan pada awal bulan Juni ini. Beberapa Mall dan pasar tradisional akan dibuka. Dengan adanya New Normal ini akan membawa dampak besar bagi banyak masyarakat. Masyarakat merasa resah apabila pemberlakuan ini justru akan menambah lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia.

Menteri Keuangan Indonesia Sri Mulyani memberi tanggapan bahwa di masa Pandemi Covid-19, ekonomi dan kesehatan sama-sama penting dan harus berjalan bersama. Ia membantah anggapan bahwa pemerintah lebih mengedepankan ekonomi dengan pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

“Pandangan yang seolah-olah mengedepankan ekonomi sehingga dilakukan pelonggaran PSBB adalah tidak benar,” tulis Sri Mulyani di akun Instagramnya. Dalam akun Instagramnya (31/05), Sri Mulyani juga mengatakan bahwa sejak bulan Maret 2020 melalui PSBB, pemerintah melakukan langkah untuk memprioritaskan kesehatan terlebih dahulu merelokasikan anggaran untuk sarana dan fasilitas bagi tenaga kesehatan, tenaga medis, dan masyarakat langsung. Langkah-langkah pencegahan secara massif dilakukan dari tingkat pusat level terkecil di desa-desa.

“Percepatan juga terlihat dari jumlah laboratorium penanganan Covid-19 yang bertambah signifikan mulai dari hanya satu laboratorium di bulan Maret, hingga kini telah berjumlah lebih dari 100 laboratorium untuk rapid test dan Polymerase Chain Reaction (PCR).”

Sri Mulyani menyatakan bahwa pemberlakuan New Normal ini dilakukan pemerintah dengan selalu mengikuti standar WHO dan membuat protokol kesehatan di tempat tempat umum seperti tempat industri, mal, dan tempat publik lainnya. Pemerintah, TNI, Polri ikut andil dalam mendukung dan menjalankan Normal Baru atau New Normal.

Reporter: Nadhila Fadiah Sabrina

Editor: Arif

Baca Juga  Buka Muktamar, Presiden Jokowi Ucapkan Terima Kasih ke NU
Avatar
2 posts

About author
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang
Articles
Related posts
News

Isu Kepemimpinan Perempuan dalam Politik Kini Menurun

2 Mins read
IBTimes.ID – Direktur Amnesty International dan aktivis Usman Hamid menilai, isu kepemimpinan perempuan dalam politik Islam belakangan menurun. Bahkan, kata dia, jika…
News

Teladan Sumpah Pemuda Masih Relevan Hingga Kini

2 Mins read
IBTimes.ID, Jakarta (26/10/24) – Tantangan di era digital semakin besar karena informasi sangat mudah disebarluaskan dan diterima sebagai sebuah kebenaran. Itulah sebabnya,…
News

Hari Santri Nasional 2024, Santri Pondok Pesantren Afkaaruna Yogyakarta Diharapkan Jadi Ahlul Ilmi dan Ahlul Khidmah

1 Mins read
IBTimes.ID – Pondok Pesantren Afkaaruna Yogyakarta gelar Upacara Peringatan Hari Santri Nasional 2024 pada Selasa, 22 Oktober di lapangan Afkaaruna Secondary, Harjobinangun,…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This will close in 0 seconds