IBTimes.ID – Santri SMA Trensains Muhammadiyah Sragen kembali mengharumkan nama Indonesia di tingkat dunia. Dalam ajang Indonesia International Invention Expo (IIIEX) 2022, sepuluh santri Trensains berhasil meraih satu medali emas dan satu medali perak.
IIIEX digelar oleh Indonesian Youth Scientist Assosiation (IYSA) bersama Politeknik Negeri Semarang di Politeknik Negeri Semarang, 14-17 Oktober 2022. Lomba riset internasional tersebut diikuti oleh 145 tim dari 20 negara.
Selain meraih medali, lima dari sepuluh santri tersebut juga mendapatkan hadiah berupa Golden Ticket masuk Politeknik Negeri Semarang.
Pembimbing riset sekaligus kepala laboratorium biologi Trensains Ulya Granit Pramudita bersyukur anak didiknya mampu menyabet medali emas dan perak.
Ia menyebut bahwa pihaknya mengirim dua tim yang berasal dari santri kelas 12. Masing-masing tim terdiri dari dari lima orang. SMA Trensains Muhammadiyah Sragen berhasil menyabet satu emas dan satu perak.
“Alhamdulillah, seluruh tim mampu menyabet medali, emas dan perak dan mendapat special award. Semoga semakin banyak anak-anak yang bersemangat untuk mengikuti berbagai lomba agar semakin kaya pengalaman, anak-anak menikmati prosesnya dan memberikan usaha terbaiknya,” ujarnya.
Menurutnya, pencapaian tersebut sangat membanggakan karena dapat mengharumkan nama Indonesia di level dunia. Terlebih lagi, Trensains berasal dari pendidikan berbasis pesantren.
Kepala Sekolah SMA Trensains Muhammadiyah Sragen juga menyampaikan hal yang senada. Ia bangga atas prestasi yang diraih oleh santriwan santriwati SMA Trensains Muhammadiyah Sragen.
“Atas nama pribadi dan lembaga saya menyampaikan selamat dan sukses. Semoga barokah dan menambah kemajuan SMA Trensains Muhammadiyah Sragen,” imbuhnya.
Medali emas diraih berasal dari Life Science Category yang juga didapuk mendapat MYSO Special Award. Tim berasal dari santri putri atas nama Zulfa Firdausi Husna (XII MIPA 4), Siti Yanuar Arofah (XII MIPA 4), Fayyaza Amalia Islami (XII MIPA 4), Ilma Khoirunissa (XII MIPA 4), dan Nurfi Misyka (XII MIPA 3). Anggota kelompok ini berhak atas golden tiket masuk POLINES.
Sementara itu, medali perak diperoleh dari Environment Category dan juga didapuk mendapat IYSA Special Award. Tim berasal dari santri putra atas nama Satrio Akmal Ghani (XII MIPA 2), Muhammad Surya Fadlilah (XII MIPA 2), Muhammad Fathir Rasyid (XII MIPA 2), Fikri Ahsani Taqwim (XII MIPA 2), dan Fahmi Asyrofi Nur Fauzi (XII MIPA 1).
Sebagimana diketahui, Pesantren Sains SMA Trensains Muhammadiyah Sragen adalah sekolah unggulan Muhammadiyah di tingkat nasional.
Sekolah dengan format pesantren ini bukan pesantren biasa melainkan pesantren sains. Trensains mengingatkan dan menyadarkan bahwa di dalam Alquran, terdapat 800 ayat alam yang mengarah pada pemahaman dan penguasaan sains dan teknologi.
Trensains berikhtiar melahirkan saintis muslim abad 21. Santri Trensains selain harus memahami bahasa Arab dengan baik sebagai tool memahami Alquran. Mereka juga harus piawai dalam matematika dan sains.
Reporter: Hakim Zanky
