News

5 Larangan yang Wajib Diketahui Jemaah Haji saat di Makkah dan Madinah

1 Mins read

IBTimes.ID – Jemaah haji Indonesia diminta mematuhi peraturan Pemerintah Arab Saudi yang berlaku di Tanah Suci baik di Makkah maupun di Madinah. Kabid Perlindungan Jemaah (Linjam) PPIH Arab Saudi Harun Al Rasyid menyebut ada lima larangan yang wajib dipatuhi jemaah haji.

“Ada beberapa larangan yang harus diindahkan jemaah haji. Lima larangan yang perlu kita pedomani saat kita berada di Makkah dan Madinah,” katanya, Selasa (6/6/2023).

Kelima larangan tersebut yakni, pertama jemaah dilarang merokok sembarangan. Jemaah yang kedapatan merokok bukan hanya didenda tapi juga kurungan.

Kedua, jemaah haji jangan sembarangan membuang sampah di sekitar Masjidilharam dan juga di Masjid Nabawi. “Bila kita melihat sampah ambil dan kita bawa sampai ketemu tempat sampah. Ini harus diantisipasi,” ujarnya.

Ketiga, jemaah dan semua petugas dilarang membentangkan spanduk atau tanda-tanda yang mencirikan kelompoknya baik di Masjid Nabawi maupun Masjidilharam. Misalnya, membentangkan spanduk Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU). “Tolong sampaikan ke jemaah jangan lakukan. Sebab bisa langsung ditangkap oleh Askar,” ucapnya.

Keempat, ada larangan bagi jemaah haji untuk mengambil barang atau benda tercecer tanpa koordinasi terlebih dahulu kepada pihak keamanan.

“Walaupun itu niatnya untuk mengamankan karena di sekitar masjid ini ada CCTV. Maksudnya itu baik tapi dianggap tidak baik. Jadi ketika melihat ada barang yang tercecer jemaah sebaiknya melapor,” paparnya.

Terakhir, jemaah dilarang berkumpul atau berkerumun ketika berada di dalam atau di luar halaman Masjidilharam atau Masjid Nabawi. “Itulah larangan yang perlu dicermati dan dipatuhi agar jemaah menjalankan ibadah dengan lancar,” ucapnya.

Sumber: MCH 2023
Editor: Yusuf

Baca Juga  Sembilan Ikhtiar Kemenag Wujudkan Haji Ramah Lansia
Avatar
1352 posts

About author
IBTimes.ID - Rujukan Muslim Modern. Media Islam yang membawa risalah pencerahan untuk masyarakat modern.
Articles
Related posts
News

Ecofeminism: Upaya GCWRI Dorong Kepemimpinan Pemuda dan Perempuan untuk Menggerakkan Perdamaian dan Kelestarian Alam

4 Mins read
IBTimes.ID – Global Conference on Women’s Rights in Islam (GCWRI) di Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta (UNISA) yang berlangsung pada 14 – 16 Mei…
News

Global Santri Fest 2024 Sukses Digelar, Peluang Pendidikan ke Amerika untuk Santri Indonesia Kian Terbuka

3 Mins read
IBTimes.ID, Jakarta, 12 Mei 2024 – USAID TEMAN LPDP bekerjasama dengan Santri Mengglobal sukses menyelenggarakan Global Santri Fest 2024, sebuah acara yang menjadi wasilah penting dalam membuka peluang pendidikan…
News

Perkenalkan Jargon Perempuan Berkemajuan Pada Dunia, Muhammadiyah-'Aisyiyah Adakan Konferensi Global Hak-Hak Perempuan dalam Islam

1 Mins read
IBTimes.ID, Yogyakarta – Muhammadiyah melalui Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah menjalin kerjasama dengan Universitas Al-Azhar dan Faith to Action Network (F2A) adakan Gender Conference…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *