News

KBIHU Perlu Beri Edukasi Agar Jemaah Tak Paksakan Diri dalam Beribadah

2 Mins read

IBTimes.ID – Zulkarnain Nasution Kepala Seksi Bimbingan Ibadah Daerah Kerja (Daker) Makkah meminta KBIHU memberikan edukasi kepada jemaah haji Indonesia agar tidak memaksakan diri dalam beribadah.

Hal ini disampaikan oleh Zulkarnain Nasution di Makkah pada Rabu (7/6/23)

“KBIHU sangat dekat dengan jemaah. Di tengah cuaca di Makkah yang demikian panas, serta jemaah lansia yang juga banyak, kami ajak KBIHU untuk mengedukasi jemaahnya agar tidak memaksakan diri dalam beribadah,” kata Zulkarnain.

Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) adalah mitra pemerintah dalam pembimbingan dan pendampingan jemaah, utamanya dalam manasik. Sebagai pihak yang bersinggungan langsung dengan jemaah, KBIHU diminta ikut mengedukasi jemaah agar tidak memaksakan diri dalam beribadah.

Menurut Zulkarnain, Kementerian Agama yang tahun ini mengusung tagline ‘Haji Ramah Lansia’ maka KBIHU juga harus memiliki komitmen dalam menyukseskan penyelenggaraan haji yang ramah lansia. Dukungan itu setidaknya bisa dilakukan dalam aspek layanan dan manasik. 

Dalam aspek layanan, kata Zulkarnain, KBIHU dapat mendorong jemaah binaannya untuk meningkatkan kepedulian terhadap jemaah lansia.  “Jemaah lansia yang membutuhkan bantuan, hendaknya diberikan alternatif penyelesaian yang aman dan memudahkan. Pelaksanaan ibadah umrah jemaah dengan kursi roda dan memiliki keterbatasan gerak, idealnya dapat diselesaikan pada level regu atau rombongan oleh keluarga terdekatnya. Jemaah yang sehat dimungkinkan dapat bergantian mendorong jemaah yang sakit. Jika ini tidak bisa, diberikan alternatif menggunakan jasa kursi roda yang ada di Masjidil Haram atau menggunakan skuter,” jelas Zulkarnain.

Adapun dalam aspek manasik, KBIHU dapat mengedukasi jemaah lansia agar tidak memaksakan diri dalam beribadah. KBIHU juga dapat memberikan alternatif kemudahan dalam pelaksanaan ibadah haji. Kementerian Agama tahun ini telah menerbitkan Tuntunan Manasik Haji dan Umrah Lansia. Buku ini bisa menjadi panduan bagi jemaah haji lansia agar dapat melaksanakan ibadah sesuai dengan ketentuan syariah, sekaligus dapat menempuh solusi hukum yang memberikan kemudahan dan keringanan. Dengan begitu, ibadah hajinya dapat terlaksana dengan baik, tidak membawa madharat apalagi membahayakan jiwa.

Baca Juga  Sukses Jadi Media Islam, IBTimes Perluas Wacana Menjadi Media Umum

“Layanan KBIHU harus dapat memperkuat ekosistem layanan dan bimbingan yang dilaksanakan di kloter. Jangan sampai KBIHU membuat program-program yang justru berisiko bagi kesehatan jemaah, khususnya lansia, seperti umrah sunnah berulang kali, dengan tanpa memperhatikan kondisi fisik jemaah,” tegas Zulkarnain.

Maka dari itu, Zulkarnain berharap, KBIHU dapat bersinergi dengan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) kloter dalam mendampingi jemaah. Sinergi KBIHU dan PPIH Kloter diharapkan dapat memaksimalkan layanan kepada jemaah haji. Dengan demikian, jemaah haji, khususnya jemaah risiko tinggi, lansia, perempuan dan termasuk juga penyandang disabilitas, dapat melaksanakan ibadah dengan khusyuk dan sesuai ketentuan tanpa mengurangi rasa kenyamanan dan keselamatan.

“Kita harap semua jemaah dapat melaksanakan ibadah haji dan meraih haji yang mabrur. Aamiin,” tandasnya.

Sumber: MCH 2023

Editor: Soleh

Avatar
1751 posts

About author
IBTimes.ID - Rujukan Muslim Modern. Media Islam yang membawa risalah pencerahan untuk masyarakat modern.
Articles
Related posts
News

Kabar Duka: Antasari Azhar, Eks Ketua KPK, Berpulang Selamanya

1 Mins read
IBTimes.ID – Indonesia kehilangan sosok yang pernah menggetarkan jagat pemberantasan korupsi. Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar meninggal dunia pada…
News

Pengamat Sebut Tulisan Nama Pelaku Teror Dunia di Senjata Lokasi Ledakan SMAN 72 Perlu Diselidiki Serius

1 Mins read
IBTimes.ID – Pengamat terorisme dan intelijen dari Universitas Indonesia (UI), Ridwan Habib, menilai bahwa peristiwa ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta…
News

PSKP UAD dan Puspeka Bahas Temuan Penting dalam Evaluasi Implementasi 7KAIH

1 Mins read
IBTimes.ID — Pusat Studi Kebijakan Publik Universitas Ahmad Dahlan (PSKP UAD) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung penguatan pendidikan karakter di Indonesia. Pada…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *