Jika nanti suatu saat kita diperkenankan untuk berkunjung ke kota Madinah, maka hendaklah kita membaca doa masuk dan keluar kota Madinah yang dianjurkan dalam Islam. Banyak sekali sejarah penting yang berkenaan dengan dakwah Rasulullah Saw di kota suci itu. Selain sebagai tempat hijrahnya Nabi Saw yang kedua setelah kota Mekkah, di dalamnya Rasulullah meninggalkan masjid yang megah dan penting, yakni masjid Nabawi.
Doa Masuk dan Keluar Kota Madinah
Adapun lafadz doa yang bisa kita baca saat memasuki kota Madinah, yaitu:
اللَّهُمَّ هَذَا حَرَامُ رَسُولِكَ وَاجْعَلْهُ وِقَايَةً مِنَ النَّارِ َوأَمَنَةً مِنَ الْعَذَابِ وَسُوءَ الحِسَابِ
“Allahumma haadzaa haraamu rasuulila waj’alhu waqaayatan minan naari wa amanatan minal ‘adzaabi wa suu’al hisaabi.”
Artinya: “Ya Allah, negeri ini adalah tanah haram Rasul Mu Muhammad SAW, maka jadikanlah penjaga bagiku dari neraka, aman dari siksa dan buruknya hisab (perhitungan di hari kemudian).”
Sedangkan bunyi doa saat keluar kota Madinah tertulis di bawah ini:
اللَّهُمَّ صَلِّى عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ وَلَا تَجْعَلْهُ آخِرَ الْعَهْدِ بِنَبِيِّكَ وَحُطَّ أَوْزَارِي وَزِيَارَتِهِ وَأَصْحِبْنِي فِي سَفَرِي السَّلاَمَةَ وَيَسِّرْ رُجُوعِي إِلَى أَهْلِي وَوَطَنِي سَالِمًا يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ
“Allahumma shalli ‘alaa muhammadin wa ‘alaa aali muhammadin walaa taj’alhu aa khirul ‘ahdi binabiyyika wa huththa auzaarii biziyaaratihi wa ashhibnii fii safarii as-salaamata wa yassir rujuu’ii ilaa ahlii wawathanii saaliman yaa arhamarrahimiin.”
Artinya: “Ya Allah, limpahkanlah rahmat, shalawat, dan salam kepada Nabi Muhammad dan keluarganya dan janganlah menjadikan kunjungan ini sebagai kunjungan akhir kedatanganku kepada Nabi-Mu. Hapusknalah segala dosaku dengan menziarahinya dan sertakan keselamatan dalam perjalananku ini menuju keluargaku dan tanah airku dengan selamat, wahai Tuhan yang Maha Pengasih dari segala pengasih.”
Kedua doa di atas tercantum dalam kitab Ihya Ulumuddin karya Imam Al-Ghazali. Doa itu bisa diamalkan ketika kita hendak masuk dan keluar kota Madinah. Kota Madinah biasanya dimasuki saat melaksanakan ibadah haji dan umrah.
Penutup Doa
Tentu kita bisa melakukan banyak amalan, aktivitas, kegiatan lain yang bermanfaat dan bernilai pahala selama kita berada di kota Madinah. Semoga Allah memudahkan.
Renungkan firman Allah Swt:
لَهٗ مُعَقِّبٰتٌ مِّنْۢ بَيْنِ يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهٖ يَحْفَظُوْنَهٗ مِنْ اَمْرِ اللّٰهِ ۗاِنَّ اللّٰهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتّٰى يُغَيِّرُوْا مَا بِاَنْفُسِهِمْۗ وَاِذَآ اَرَادَ اللّٰهُ بِقَوْمٍ سُوْۤءًا فَلَا مَرَدَّ لَهٗ ۚوَمَا لَهُمْ مِّنْ دُوْنِهٖ مِنْ وَّالٍ
Artinya: “Baginya (manusia) ada malaikat-malaikat yang selalu menjaganya bergiliran, dari depan dan belakangnya. Mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada pelindung bagi mereka selain Dia.” (QS. Ar-Rad: 11).
Sekian doa saat masuk dan keluar kota Madinah yang bisa diamalkan. Doa lain bisa diakses di rubrik doa pada situs IBTimes,ID.
Editor: Soleh