IBTimes.ID, Jayapura – Muhammadiyah adalah sebuah persyarikatan yang sejak didirikannya hingga saat ini dikenal dengan amal-amal sosialnya. Tiga ranah sosial yang menjadi ciri khas Muhammadiyah yakni, healing, feeding, dan schooling.
Pertama, healing. Muhammadiyah berdakwah dan memberdayakan masyarakat dalam bidang kesehatan, melalui rumah sakit dan layanan kesehatan lainnya.
Kedua, schooling. Muhammadiyah memberikan pendidikan (edukasi) kepada masyarakat, melalui pendirian sekolah-sekolah dan perguruan tinggi.
Ketiga, feeding. Muhammadiyah memberi makan anak yatim dan orang miskin/orang yang sedang memerlukan bantuan. Melalui apa? Melalui pemberdayaan sosial-ekonomi dengan segenap usaha yang bisa diupayakan.
Pada tanggal 8 sampai 10 Desember 2021 yang lalu, putra-putri terbaik Muhammadiyah dari SD Muhammadiyah Program Khusus Kota Jayapura, sedang mengamalkan salah satu ciri khas amal sosial Muhammadiyah dalam ranah feeding.
Dari sumbangan sukarela yang digalang dari siswa-siswinya, SD Muhammadiyah Program Khusus Kota Jayapura berhasil mengumpulkan dana sebesar 18.034.000 yang kemudian akan disalurkan kepada para korban bencana erupsi Gunung Semeru yang terjadi beberapa hari yang lalu.
Jumlah siswa-siswi di sekolah ini belum genap 200 orang dan baru sampai kelas 5, tapi tidak sampai empat hari, berkat semangat, rasa empati, dan kepedulian siswa-siswinya, mereka sanggup mengumpulkan dana yang cukup besar.
“Pengumpulan donasi dilakukan dari tanggal 8 hingga 10 Desember 2021. Alhamdulillah, empati siswa-siswi dan orang tua cukup besar. Melihat saudara-saudara yang terkena musibah erupsi Semeru”, ujar Muhammad Amri Yahya, salah satu guru di sekolah tersebut.
Berdasarkan keterangan Amri Yahya, donasi ini disalurkan melalui Lazismu Kota Jayapura. Penyerahan secara simbolis dilakukan saat pagi hari tanggal 11 Desember 2021 diwakili oleh Suroso, Kepala Sekolah SD Muhammadiyah Program Khusus Kota Jayapura, kepada Sukariyanto, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Jayapura.
“Tentu bagi siswa, ini menjadi pembelajaran untuk menumbuhkan rasa kepedulian kepada sesama” tutup Amri.
Reporter & Editor: Yahya FR