News

Kepala Sekolah Harus Tegas Sekaligus Kolaboratif

1 Mins read

IBTimes.ID, Medan- Sekretaris Umum Pimpunan Pusat  Muhammadiyah Dr. H. Abdul Mu’ti, M.Ed mengatakan  bahwa kepala sekolah Muhammadiyah harus berjiwa ikhlas, kolaboratif dan otoritatf dalam memimpin sekolah.

“Kepala sekolah harus ikhlas, tidak boleh mengeluh, dan sebagai kader Muhammadiyah tetap harus hidup bersahaja. Jangan karena terpilih menjadi kepala sekolah, lalu memaksakan diri untuk bergaya hidup mewah,” ujar Mu’ti pada giat peningkatan kompetensi  kepala sekolah Muhammadiyah yang diselenggarakan Ditjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud bekerjasama dengan Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah di Medan (20.09.2018).

Mu’ti juga menambahkan bahwa kepala sekolah harus bersikap terbuka dan kolaboratif.

“Keberhasilan sekolah tidak bisa dicapai oleh kepala sekolah seorang diri. Ibarat sepak bola tidak bisa seorang pemain bermain dan berlari seorang diri di tengah lapangan untuk memenangkan pertandingan. Ia harus terbuka dengan bersikap kolaboratif, bekerja sama dengan seluruh elemen sekolah termasuk guru-guru dan orang-orang tua siswa,” tambah Abdul Mu’ti.

Menurut Mu’ti kepala sekolah juga harus bersikap otoritatif. Ia harus bisa mengambil keputusan yang tegas namun membawa kemaslahatan untuk kemajuan sekolah.

“Walau keputusan yang diambil belum tentu menyenangkan semua pihak,” ujar Mu’ti.

Peningkatan Kompetensi Kepala Sekolah

Bimbingan Teknis Peningkatan Kompetensi Kepala Sekolah Jenjang SMP ini diselenggarakan dari 17 hingga 20 September 2018 di Hotel Polinia Medan, Sumatera Utara.

“Region Medan ini diikuti oleh kepala-kepala sekolah Muhammadiyah jenjang SMP dari Aceh, Sumatrea Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung dan Bengkulu,” ujar Sekretaris Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah H. R. Alpha Amirrachman, M.Phil., Ph.D. di sela-sela kegiatan.

Alpha menambahkan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalitas kepala sekolah jenjang SMP.

Baca Juga  Enam Topik Pembahasan Munas Tarjih 2020 di Gresik

“Para kepala sekolah diberikan materi yang relevan, di antaranya kebijakan pemerintah terkait GTK (guru dan tenaga kependidikan), kebijakan Majelis Dikdamsen PP Muhammadiyah, Al Islam, Kemuhamadiyahan dan Bahasa Arab, Penguatan Pendidikan Karakter dan Manajemen, Supervisi, Kewirausahaan,” ujar Alpha.

Alpha membahkan bahwa Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah memiliki kepedulian untuk meningkatkan kompetensi guru dan kepala sekolah Muhammadiyah.

“Tahun lalu kami menyasar kepala sekolah SD Muhammadiyah, tahun ini kepala sekolah SMP, Insya Allah juga nantinya jenjang SMA. Tahun ini ada tiga region, yang pertama region Medan, minggu depan region Yogyakarta, dan berikutnya region Makasar yang akan diikuti oleh utusan kepala sekolah jenjang SMP Muhammadiyah dari seluruh penjuru tanah air,”pungkasnya. (nabhan)

Avatar
1005 posts

About author
IBTimes.ID - Cerdas Berislam. Media Islam Wasathiyah yang mencerahkan
Articles
Related posts
News

Rizal Sukma Terpilih Jadi Anggota Board of Advisers International IDEA

1 Mins read
IBTimes.ID – Rizal Sukma, Duta Besar RI untuk Kerajaan Inggris dari Muhammadiyah tahun 2016-2020 terpilih sebagai anggota Board of Advisers (BoA) Internasional…
News

Muhammadiyah dan Arab Saudi Tetapkan Idulfitri 1445 H Jatuh pada Rabu 10 April

1 Mins read
IBTimes.ID – Pemerintah Arab Saudi menetapkan bahwa hari raya Idulfitri 1445 H jatuh pada hari Rabu, 10 April 2024. Keputusan ini berdasarkan…
News

Siswa dan Santri Muhammadiyah Harus Mampu Kembangkan Sains yang Islami

1 Mins read
IBTimes.ID – Siswa sekolah dan santri pondok pesantren Muhammadiyah harus memiliki kemampuan dalam mengembangkan sains yang tidak dilepaskan dari nilai-nilai keislaman. Hal…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *