Perspektif

Covid-19 Vs Peran Masyarakat dan Himbauan Pemerintah

3 Mins read

Covid-19 atau yang dikenal Corona saat ini tengah menjadi permasalahan global. Wabah yang timbul akibat Covid-19 akan membawa konsekuensi kerusakan ekonomi yang tidak pernah terbayangkan oleh para pemangku kebijakan ekonomi ataupun masyarakat. Maka dari itu ketika berlangsungnya wabah Covid-19 mulai mengganggu aktivitas perekonomian, bank sentral selaku pihak yang berperan dalam pengambil kebijakan diharapkan mampu melakukan tindakan yang efektif.

Sehubungan dengan hal tersebut Pemerintah Pusat yang sudah bergerak cepat dalam menangani permasalahan Covid-19, tentunya pemerintah juga membutuhkan dukungan penuh dari masyarakat dan juga pemerintah daerah, dengan harapan untuk menjaga stabilitas negara agar dapat terus melaksanakan pembangunan dan menjalankan pemerintahan sehingga perekonomian bangsa dapat terus tumbuh dan berkembang.

Pemerintah pusat maupun pemerintah daerah diharapkan tidak memperkeruh situasi yang terjadi saat ini. Kebijakan pemerintah pusat dengan menghimbau setiap warga berperan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona atau COVID-19 adalah dengan cara penyuluhan seperti instruksi pemerintah. Yaitu dengan melakukan social distancing dan masyarakat tetap di dalam rumah dan bagi pekerja agar tidak keluar rumah tapi tetap kerja dari rumah atau work from home.

Covid-19: Cara Mencegahnya

Mencermati kondisi Indonesia saat ini khususnya dampak dari penyebaran COVID-19, pemerintah sudah melakukan beberapa langkah yang harus ditempuh di lihat dari berbagai aspek kehidupan untuk dapat mengatasi dampaknya terhadap masyarakat di antaranya adalah dengan selalu melakukan penyuluhan melalui media terkait dengan upaya pencegahan penularan Covid-19. Terkait hal tersebut beberapa arahan dari pemerintah yang harus dilakukan oleh masyarakat adalah sebagai berikut:

1. Sering-Sering Mencuci Tangan

Penyebaran penyakit bersumber dari tangan dengan persentase kurang lebih sekitar 98 persen. Maka dari itu kita harus mencuci tangan hingga bersih menggunakan sabun dan air mengalir efektif membunuh kuman, bakteri, dan virus, termasuk virus Corona. Dengan cara selalu menjaga kebersihan tangan akan membuat rendahnya  risiko terjangkit berbagai penyakit.

Baca Juga  Waktu-Waktu Mustajab untuk Berdoa

2. Hindari Menyentuh Area Wajah

Setelah melakukan berbagai aktivitas diluar hal yang tidak boleh dilakukan adalah menyentuh area wajah rentan tersentuh oleh tangan dengan sadar atau tanpa disadari karena virus Corona dapat menyerang tubuh melalui area segitiga wajah yang meliputi mata, mulut, dan hidung. Maka dari itu,sangat penting untuk menjaga kebersihan tangan sebelum dan sesudah menyentuh suatu benda ataupun bersalaman dengan orang lain.

3. Hindari Menyentuh Area Wajah

Selalu di ingat untuk menghindari kontak kulit dengan sesama seperti berjabat tangan, akan mampu mencegah penyebaran virus Corona. Dan untuk saat ini menghindari kontak adalah cara terbaik karena pada dasarnya tangan dan wajah bisa menjadi media penyebaran virus Corona yang paling rentan.

4. Jangan Berbagi Barang Pribadi

Virus Covid-19 dapat bertahan di permukaan hingga tiga hari. Maka dari itu penting untuk kita agar tidak berbagi peralatan yang sudah kita pakai, seperti peralatan makan makan, handphone dan sebagainya. Sebaiknya gunakan peralatan pribadi demi menjaga kesehatan dan mencegah terinfeksinya virus tersebut.

5. Etika Ketika Bersin dan Batuk

Penyebaran virus Corona juga bisa melalui udara. Ketika Anda bersin dan batuk, tutup mulut dan hidung agar orang yang ada di sekitar tidak terpapar percikan kelenjar liur. Lebih baik gunakan tisu ketika menutup mulut dan hidung ketika bersin atau batuk. Cuci tangan Anda hingga bersih menggunakan sabun agar tidak ada kuman, bakteri, dan virus yang tertinggal di tangan.

6. Bersihkan Perabotan Rumah Tangga

Hal yang harus selalu diingat adalah selalu memperhatikan kebersihan lingkungan tempat tinggal. Dan tidak lupa untuk memakai disinfektan untuk membersihkan perabotan yang ada. Upaya pembersihan dapat dimuali dengan membersihkan permukaan perabotan rumah yang rentan tersentuh, seperti gagang pintu, atau apapun itu, dengan pembersihan dilakukan secara rutin. Disinfektan buatan dapat dibuat sendiri di rumah dengan menggunakan cairan pemutih dan air, lalu dapat digunakan untuk membersihkan perabotan yang ada.

Baca Juga  Corona, Antara Hati-hati dan Panik

7. Selalu Jaga Jarak Sosial

Cara pencegahan penyebaran virus Corona yang juga efektif adalah dengan menjaga jarak antar sesama. Dengan penerapan social distancing seperti ini ketika beraktivitas di luar ruangan ataupun di tempat umum, ini merupakan salah satu langkah untuk mencegah terinfeksinya virus Corona. Menjaga jarak dengan orang lain minimal sekitar satu meter. Jaga jarak fisik tak hanya berlaku di tempat umum melainkan di rumah juga diterapkan.

8. Hindari Berkumpul dengan Orang Banyak

Pemerintah Indonesia tetap bekerja sama dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia dan telah membuat peraturan untuk tidak melakukan aktivitas di keramaian selama pandemi virus Covid-19. Tindakan tersebut adalah upaya untuk mencegah penyebaran virus Covid-19. Virus Corona dapat ditularkan melalui benda hingga udara. Maka dari itu saat ini disarankan untuk  melakukan aktivitas didalam rumah agar huru-hara Covid-19 cepat berakhir.

9. Tetap Mencuci Bahan Makanan

Membersihkan bahan makanan juga cara mencucinya merupakan salah satu hal penting untuk dilakukan. Caranya adalah dengan merendam bahan makanan, seperti buah-buahan dan sayur-sayuran dengan menggunakan cuka putih yang aman untuk makanan. Kemudian simpan di dalam lemari es supaya bahan makanan tetap segar ketika akan dikonsumsi hal ini juga dilakukan untuk mencegah bakteri yang terdapat dalam bahan makanan.

Editor: Yahya FR
Related posts
Perspektif

Etika di Persimpangan Jalan Kemanusiaan

1 Mins read
Manusia dalam menjalankan kehidupannya mengharuskan dirinya untuk berfikir dan memutuskan sesuatu. Lalu Keputusan itulah yang nanti akan mengantarkan diri manusia ke dalam…
Perspektif

Kejumudan Beragama: Refleksi atas Bahtsul Masail Pesantren NU yang Kurang Relevan

3 Mins read
Bahtsul Masail, tradisi intelektual khas pesantren Nahdlatul Ulama (NU), adalah salah satu warisan berharga dalam khazanah keilmuan Islam di Indonesia. Forum ini…
Perspektif

Menjadi Guru Hebat!

3 Mins read
Peringatan Hari Guru Nasional (25 November) tahun ini mengangkat tema, “Guru Hebat, Indonesia Kuat”. Tema ini menarik untuk dielaborasi lebih jauh mengingat…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This will close in 0 seconds