News

11 Pernyataan Sikap KUPI Terkait Krisis Kemanusiaan di Gaza

2 Mins read

IBTimes.ID – Hj Badriyah Fayumi, Ketua Majelis Musyawarah KUPI, Wakil Ketua Majelis Musyawarah KUPI, Hj Masruchah, dan Jaringan Kongres Ulama Perempuan Indonesia (KUPI) mengeluarkan 11 poin pernyataan sikap terkait krisis Kemanusiaan di Gaza, Palestina pada Ahad (12/11/23).

Menyikapi krisis kemanusiaan yang terjadi di Gaza dan berbagai wilayah lain akibat penjajahan dan perang yang sudah mengarah kepada genosida bangsa Palestina, jaringan KUPI menyatakan sikap sebagai berikut:

1. Menyerukan untuk segera menghentikan perang, penjajahan, genosida, dan semua tindakan yang telah menyebabkan hilangnya lebih dari 12.000 nyawa sampai dengan Selasa, 12 November 2023, hilangnya tempat tinggal, rasa aman, kemerdekaan, juga kehormatan setiap manusia, termasuk mereka yang lemah (dhuafa) atau dijadikan lemah oleh keadaan (mustadh’afin) di wilayah perang manapun, khususnya di Gaza.

2. Mendesak PBB dan OKI serta lembaga-lembaga antar negara lainnya, agar menggunakan segala perangkatnya untuk menegakkan hak asasi manusia dan merealisasikan solusi dua negara demi perdamaian yang sejati dan berkeadilan.

3. Mendesak PBB agar mengirimkan pasukan perdamaian ke Gaza, memastikan jaminan perlindungan warga sipil termasuk perempuan dan anak, melindungi fasilitas publik seperti Rumah Sakit dan sekolah dari pengeboman dan penghancuran, serta memastikan tersalurkannya bantuan kemanusiaan serta terbukanya blokade dan pengepungan total jalur Gaza oleh Israel.

4. Meminta kepada negara-negara di dunia untuk tidak memperpanjang perang dengan tindakan maupun pernyataan apapun yang bertujuan mendukung penjajahan Israel pada Palestina.

5. Mendukung Pemerintah Indonesia yang telah terus-menerus dan bersiteguh mengupayakan berbagai langkah diplomatik dan kemanusiaan untuk menghentikan konflik dan perang, mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina, menunjukkan simpati dan mengorganisir bantuan kemanusiaan kepada bangsa Palestina.

6. Menyerukan kepada para tokoh agama berpengaruh dari berbagai agama untuk melakukan konsolidasi lintas agama, terus-menerus menyampaikan pesan universal agama tentang perdamaian, kemanusiaan, rahmah, dan cinta kasih, khususnya kepada para pemimpin politik dan militer sesuai agamanya masing-masing, sehingga ajaran agama tidak dijadikan legitimasi melakukan genosida, pembunuhan, pengusiran, kekerasan, kekejaman, dan tindakan tidak manusiawi lainnya kepada pihak- pihak yang berbeda.

Baca Juga  Habib Ja’far dan Onad: Ajak Gen Z Beragama Asikin Aja di Islami Fest 2023

7. Menyerukan kepada kekuatan masyarakat sipil di seluruh dunia, termasuk perempuan dan ulama perempuan, agar mengambil peran sesuai kapasitas masing-masing, secara mandiri maupun berjejaring, demi mendorong terwujudnya perdamaian dan diakhirinya penjajahan serta genosida terhadap bangsa Palestina.

8. Mengajak seluruh umat beragama agar senantiasa berdoa kepada Allah SWT, Tuhan YME, agar membukakan mata hati para pemimpin dan menggerakkan semesta untuk mengakhiri perang dan membangun jalan damai secara adil, beradab dan bermartabat bagi setiap manusia, bangsa dan negara.

9. Mengajak seluruh komponen bangsa Indonesia dan warga dunia agar tidak kenal lelah membantu korban perang dengan memperhatikan keperluan khasnya, seperti keperluan khas perempuan, anak, lansia, kelompok disabilitas, dan kelompok rentan lainnya.

10. Mengajak seluruh umat Islam untuk istiqomah melakukan ikhtiar spiritual yang ikhlas, khusyuk dan penuh harap (raja’) kepada Allah, antara lain dengan doa, qunut nazilah, istighotsah, shalat ghaib dan lain-lain, untuk perdamaian dan kemerdekaan Palestina.

11. Mendorong peran ulama perempuan untuk melakukan berbagai ikhtiar demi penghentian perang, terwujudnya perdamaian dan Palestina merdeka, di ruang khidmahnya masing-masing, baik ikhtiar kultural, sosial, maupun spiritual.

(Soleh)

Avatar
1350 posts

About author
IBTimes.ID - Rujukan Muslim Modern. Media Islam yang membawa risalah pencerahan untuk masyarakat modern.
Articles
Related posts
News

Global Santri Fest 2024 Sukses Digelar, Peluang Pendidikan ke Amerika untuk Santri Indonesia Kian Terbuka

3 Mins read
IBTimes.ID, Jakarta, 12 Mei 2024 – USAID TEMAN LPDP bekerjasama dengan Santri Mengglobal sukses menyelenggarakan Global Santri Fest 2024, sebuah acara yang menjadi wasilah penting dalam membuka peluang pendidikan…
News

Perkenalkan Jargon Perempuan Berkemajuan Pada Dunia, Muhammadiyah-'Aisyiyah Adakan Konferensi Global Hak-Hak Perempuan dalam Islam

1 Mins read
IBTimes.ID, Yogyakarta – Muhammadiyah melalui Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah menjalin kerjasama dengan Universitas Al-Azhar dan Faith to Action Network (F2A) adakan Gender Conference…
News

GLOBAL SANTRI FEST 2024: Peluang Edukasi di Amerika Terbuka untuk Semua

3 Mins read
IBTimes.ID, Jakarta – Sukses dengan program-program pendidikan sebelumnya, USAID Teman LPDP berkolaborasi dengan Santri Mengglobal akan menggelar Global Santri Fest 2024. Acara ini…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *