News

Abdul Mu’ti Dilantik sebagai Ketua BSNP Tahun 2019-2023

1 Mins read

Jakarta, Kemendikbud — Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy melantik Abdul Mu’ti sebagai Ketua Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) Tahun 2019 — 2023 di Grha Utama, kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Jakarta, Rabu (10/7/2019). Adapun total anggota BSNP Tahun 2019 — 2023 yang dilantik Mendikbud di antaranya adalah:
1. Dr. Abdul Mu’ti, M.Ed.;
2. Prof. Dr. Ali Saukah, M.A.;
3. Drs. Arifin Djunaedi, M.M.;
4. Prof. Dr. Bambang Setiaji;
5. Doni Koesoema A., M.Ed.;
6. Hamid Muhammad, Ph.D.;
7. Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes.;
8. Romo E. Baskoro Poedjinoegroho, S.J.
9. Prof. Suyanto, Ph.D.;
10. Prof. Dr. Waras Kamdi;
11. Bambang Suryadi, Ph.D.;
12. Dr. Ir. Kiki Yuliati, M.Sc.;
13. Prof. Dr. Imam Tholkhah, M.A.;
14. Dr. Saur Panjaitan XIII, M.M.

Kepada para anggota BSNP, Mendikbud berpesan agar dapat meningkatkan kerja sama, baik antaranggota maupun dengan berbagai mitra.

Abdul Mu’ti, menyatakan bahwa di tahap awal, BSNP sebagai pembuat standar nasional pendidikan (SNP) akan lebih banyak melakukan koordinasi baik ke dalam dengan para anggota. Serta koordinasi dengan para mitra, seperti dengan Badan Akreditasi Nasional (BAN) dan Direktorat pengelola pendidikan di berbagai kementerian.

“Saya kira pada tahap awal ini kita lebih banyak mendengarkan masukan dari mitra. Terutama yang terkait dengan arah kebijakan BSNP yang akan datang,” ujar Abdul Mu’ti.

Salah satu isu yang akan dibahas adalah kemungkinan penyesuaian standar dengan memerhatikan peta pendidikan nasional secara menyeluruh serta aspirasi dari daerah. “Mungkin juga dengan school based management dan dengan otonomi daerah, kita coba kaji kemungkinan-kemungkinan untuk menyusun standar yang mempertimbangkan kekhasan daerah dan kemungkinan mendekatkan pendidikan ini dengan masyarakat setempat,” jelas Abdul Mu’ti.

Baca Juga  Luar Biasa! Pengabdian UMY Perkuat Desain Digital Capaian SDGs Lazismu

“Perlu melihat akreditasi, hasil ujian nasional, dan aspek-aspek lain yang berkaitan dengan mutu pendidikan,” imbuh Abdul Mu’ti.

Selain itu, ada tokoh Muhammadiyah lainnya yang juga dilantik, yaitu Prof. Dr. Bambang Setiaji, mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), yang saat ini menjadi Rektor Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT).

Sumber SIARAN PERS
Nomor: 225/Sipres/A5.3/HM/VII/2019, Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Avatar
1005 posts

About author
IBTimes.ID - Cerdas Berislam. Media Islam Wasathiyah yang mencerahkan
Articles
Related posts
News

Muhammadiyah dan Arab Saudi Tetapkan Idulfitri 1445 H Jatuh pada Rabu 10 April

1 Mins read
IBTimes.ID – Pemerintah Arab Saudi menetapkan bahwa hari raya Idulfitri 1445 H jatuh pada hari Rabu, 10 April 2024. Keputusan ini berdasarkan…
News

Siswa dan Santri Muhammadiyah Harus Mampu Kembangkan Sains yang Islami

1 Mins read
IBTimes.ID – Siswa sekolah dan santri pondok pesantren Muhammadiyah harus memiliki kemampuan dalam mengembangkan sains yang tidak dilepaskan dari nilai-nilai keislaman. Hal…
News

Pengarusutamaan Moderasi Beragama untuk Generasi Muda

2 Mins read
IBTimes.ID – Pegiat Pendidikan Indonesia (Pundi) mengadakan Talkshow Ramadhan bertajuk “Haedar Nashir dan Pengarusutamaan Moderasi Beragama” di aula Ada Sarang, Banguntapan, Yogyakarta…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *