(Asosiasi Dosen Ekonomi Syariah/ADESY)
Kepada yang kami hormati dosen/peneliti pengusul abstrak book chapter untuk buku Sejarah Perkembangan Pemikiran Ekonomi Islam di Indonesia. ADESY telah menerima puluhan proposal abstrak yang dikirmkan oleh dosen dan peneliti dari bergai perguruan tinggi atau lembaga riset dan lembaga keuangan dari berbagai penjuru Indonesia.
Berdasarkan hasil penelahaan editor terhadap usulan yang masuk, berikut ini kami sampaikan pengumuman TAHAP 1 beberapa judul abstrak yang diterima dan dapat dilanjutkan untuk penulisan naskah lengkap.
- Cokroaminoto dan Benih Pemikiran Ekonomi Islam.
Muhammad Ridwan (Kun Institute for Economic and Development Studies) - Syafruddin Prawiranegara: Gagasan Tentang Konsep Moral Ekonomi Islam.
Yudi Ahmad Faisal (Universitas Padjadjaran) - Mohammad Hatta: Koperasi dan Semangat Keadilan berbasis Nilai Etika Religius.
Heri Setyawan (Universitas Sanata Dharma) - Haji Abdul Malik Karim Amrullah: Spirit Ekonomi Islam dalam Tasawuf Modern.
Rahmad Hakim (Universitas Muhammadiyah Malang) - Ahmad Azhar Basyir: Tentang Etika dan Perilaku Ekonomi dalam Islam.
Mohammad Mas’udi (Universitas Muhammadiyah Yogyakarta) - Kyai Sahal Mahfudh: Islam dan Fikih Sosial- Ekonomi.
Mohammad Nurun Nada (Ma’had Aly Maslakul Huda, Kajen Margoyoso) - KH Abdullah Bin Nuh: Konsep Dasar Pemikiran Ekonomi Islam.
Muhamad Rosadi (Balai Litbang Agama, Jakarta) - Muhammad Amin Aziz: Pelembagaan Pemikiran Ekonomi Syariah.
Sutrisno (UMY & International Islamic University Malaysia). - Ahmad Muflih Saefuddin: Falsafah Pemikiran Ekonomi Islam.
Rahmayati (Universitas Muhammadiyah Sumatra Utara) - Muhammad Dawam Rahardjo: Membangun Mazhab Ekonomi Islam Indonesia.
Mukhlis Rahmanto (Universitas Muhammadiyah Yogyakarta & Universiti Malaya, Malaysia) - Kuntowijoyo dan Gagasan Ekonomi Profetik.
Nuruddin Al Akbar. (Universitas Gadjah Mada) - Syafii Antonio: Penguatan Ekonomi Syariah di Indonesia Modern.
Rezza Maulana (UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta) - Titik Temu Ekonomi Pancasila dan Islam.
Arif Budimanta (Komite Ekonomi dan Industri Nasional) - Mabadi Khayra Ummah: Nahdlatul Ulama dan Dinamika Perkembangan Ekonomi Pra-Kemerdekaan.
Abdillah Ubaidi (Universitas Islam Raden Rahmat) - Gerakan Ekonomi Islam di Indonesia Masa Pra-Kemerdekaan: Sekilas Tentang Semangat Nahdhatul Tujjar (1918).
Suryani dan Masayu Mashita Maisarah (IAIN Lhokseumawe Aceh) - Al-Amwal fi Al-Islam: Gagasan Ekonomi Islam Hasil Muktamar Tarjih Muhammadiyah ke 20 di Garut Tahun 1976.
Hilman Latief (Universitas Muhammadiyah Yogyakarta) - Implementasi Konsep Darul ‘Ahdi Wa Syahadah dalam Ekonomi Pancasila.
Mukhaer Pakkanna (Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan (ITB-AD) Jakarta) - Majelis Ulama Indonesia dan Perumusan Konsep Etika Ekonomi Islam.
Nur Hidayah (UIN Syarif Hidayatullah) - Peran Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam Penguatan keuangan Islam di Indonesia.
Anne Haerani (STIE Al-Ishlah Cirebon) - Peran Bank Indoensia dalam Pengembangan Ekonomi Syariah di Indonesia.
Dimas Bagus Wiranatakusuma (UMY), Ascarya (Bank Indonesia), dan Rifki Ismal (Bank Indonesia) - Koperasi: Antara Fitrah, Sejarah dan Syariah.
Mukhammad Yasid (STIE Tazkia) - Gerakan Kolektif Umat: Studi Terhadap Peran Umat Islam dalam Pengembangan Lembaga Keuangan Syariah di Indonesia.
Ayi Yunus Rusyana (UIN Sunan Gunung Djati, Bandung) - Sejarah Ekonomi Pertanian dalam Peradaban Islam dan Implikasinya Bagi Indonesia.
Zenno Noeralamsyah (UIN Sultan Maulana Hasanuddin) - Peran Kopontren BMT Buq’atun Mubarakah dalam Pengembangan Terpadu UMKM di Pondok Pesantren Darul Aman Makassar.
Ahmad Hunain (Makasar) - Strategi Santri Memenangkan Pertarungan Bisnis Ritel Di Era 4.0: Koperasi Pondok Pesantren Sidogiri Pasuruan.
Syah Amelia Manggala Putri (UMY) dan Eka Jati Rahayu Firmansyah (BRI Syariah) - Capturing the Dynamics: Mau Ke Mana Gerakan Ekonomi Islam Indonesia?
Wasyith (UIN Walisongo Semarang) - Perkembangan Mart (Pasar Modern) Syariah di Indonesia.
Hudan Mudaris (STAIYO Wonosari)
Baca Juga Lazismu dan Bank Mega Syariah Salurkan 100.000 Paket Makanan Bagi Warga Terdampak Covid-19
Panduan Penulisan Naskah
Bentuk Naskah
- Panjang naskah 5000-6500 kata.
- Naskah ditulis dengan Bahasa yang baik dan benar sesuai dengan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD).
- Penggunaan narasi dalam naskah adalah narasi dalam bentuk buku daras atau BUKU TEKS yang mudah dipahami dan dimengerti pembaca.
- Rujukan dalam penulis naskah ditulis dalam bentuk BODYNOTES, bukan catatan kaki (footnotes) atau catatan akhir (endnotes).
- Catatan kaki (footnotes) dapat digunakan untuk memberikan penjelasan tambahan terhadap konsep-konsep yang dipandang perlu keterangan tambahan.
- Penulis Wajib menggunakan rujukan dengan mengkombinasikan RUJUKAN PRIMER dan sekunder.
- Untuk studi pemikiran tokoh, penulis WAJIB MERUJUK KARYA ASLI yang ditulis oleh sang tokoh, dan bukan hanya bacaan sekunder.
- Bacaan sekunder dapat digunakan untuk memperkuat analisis maupun pemaparan atau memetakan masalah yang dikaji.
- Naskah lengkap dikirim ke editor paling lambat 31 Juli 2019 melalui EMAIL ke: [email protected]
Sitematika Penulisan Pemikiran Tokoh tentang Ekonomi Islam
- Judul
- Nama penulis dan afiliasi lembaganya
- Abstrak berbahasa Indonesia (300 kata)
- Pendahuluan
- Riwayat singkat tokoh
- Gagasan utama tentang ekonomi Islam/ Ekonomi Syariah
- Analisis tentang kontribusi tokoh terhadap pemikiran ekonomi Islam
- Kesimpulan
- Daftar Pustaka
Sitematika Penulisan Lembaga Ekonomi Islam/Ekonomi Syariah
- Judul
- Nama penulis
- Abstrak berbahasa Indonesia (300 kata)
- Pendahuluan
- Profil singkat lembaga yang dikaji
- Relevansi lembaga yang dikaji dengan implementasi ekonomi Islam.
- Analisis tentang kontribusi lembaga dalam implementasi ekonomi Islam
- Kesimpulan
- Daftar Pustaka
Sistematika di atas berfungsi sebagai panduan. Penulis dapat menerapkan kreativitasnya dalam menentukan dan membuat sub-judul selama masih dalam koridor untuk memperkuat sistematika tulisan.
1 Juni 2019
Editor
Hilman Latief, Ph.D.
