Di era modern, perempuan acap kali dihadapkan pada tantangan untuk menemukan dan memperkuat identitas mereka. Melalui kisah Sayyidah Aminah dan para pengasuh Nabi, perempuan dapat belajar tentang kekuatan dan ketahanan yang diperlukan untuk menjalani peran sebagai ibu, pendidik, dan pemimpin dalam keluarga dan masyarakat.
Buku “Sayyidah Aminah” karya Fathi Fauzi Abdul Mu’thi menggambarkan dengan jelas kontribusi penting perempuan dalam sejarah Islam, khususnya dalam kehidupan Nabi Muhammad Saw. Dalam konteks era modern, pelajaran yang dapat diambil dari kisah-kisah para ibunda Nabi sangat relevan dan inspiratif bagi perempuan masa kini.
Buku ini menekankan peran penting perempuan dalam mendidik generasi penerus. Di zaman sekarang, perempuan masih memiliki tanggung jawab besar dalam pendidikan anak-anak. Inspirasi dari karakter-karakter dalam buku ini dapat memotivasi perempuan untuk aktif terlibat dalam pendidikan dan pengasuhan, baik di rumah maupun dalam masyarakat.
Kisah-kisah dalam buku “Sayyidah Aminah” menunjukkan bahwa perempuan memiliki kemampuan untuk menjadi pemimpin, baik dalam keluarga maupun komunitas. Di era modern, banyak perempuan yang mengambil peran kepemimpinan dalam berbagai bidang, termasuk politik, bisnis, dan sosial. Menggali nilai-nilai kepemimpinan yang ada dalam buku ini dapat menginspirasi perempuan untuk berani mengambil inisiatif dan posisi kepemimpinan.
Buku ini juga menyoroti hubungan antar perempuan yang saling mendukung, seperti yang terlihat antara Aminah, ibu yang melahirkan Nabi, memberikan kasih sayang dan nilai-nilai kehidupan yang mendasar. Ummu Aiman pengasuh yang merawat Nabi setelah kehilangan ibunya, menjadi sosok yang penuh cinta dan perhatian. Halimah ibu susuan yang menyusui Nabi, menciptakan ikatan emosional yang kuat dan mendukung perkembangan awalnya.
Fatimah binti Asad bibi Nabi yang memberikan dukungan dan kasih sayang, terutama dalam masa-masa sulit. Alsyifa binti Auf Bidan yang membantu dalam kelahiran Nabi, menunjukkan peran penting perempuan dalam aspek kesehatan. Tsuaibah ibu susuan pertama Nabi yang memiliki pengaruh signifikan dalam masa awal kehidupan beliau.
Di era modern, solidaritas antar perempuan sangat penting untuk menghadapi tantangan bersama. Membangun jaringan dukungan dapat meningkatkan kapasitas perempuan dalam berbagai aspek kehidupan. Melalui narasi kehidupan para ibunda Nabi, buku ini mengajarkan pentingnya pendidikan dan kesetaraan gender. Di zaman sekarang, perjuangan untuk kesetaraan gender masih terus berlangsung. Pesan dari buku ini dapat menjadi pendorong bagi perempuan untuk terus berjuang demi hak-hak mereka dan untuk mendapatkan akses yang setara dalam pendidikan dan kesempatan kerja.
Buku “Sayyidah Aminah” bukan hanya sekadar kisah sejarah, tetapi juga sumber inspirasi yang relevan bagi perempuan masa kini. Kekuatan, pengorbanan, dan dedikasi yang ditunjukkan oleh para ibunda Nabi dapat menjadi teladan bagi perempuan di era modern untuk terus berkontribusi dalam pendidikan, kepemimpinan, dan solidaritas. Dengan memahami peran dan pengaruh perempuan dalam sejarah, kita dapat memperkuat posisi perempuan dalam masyarakat saat ini dan masa depan.
Mu’thi berhasil menggambarkan masing-masing tokoh dengan detail, menyoroti kualitas dan kontribusi mereka. Penulis mampu menyihir para pembaca dengan gaya bahasanya yang lugas dan mudah dimengerti. Dengan bahasa yang puitis dan mengalir, Mu’thi membuat kisah-kisah ini mudah diakses dan menyentuh hati pembaca.
Fathi menyebutkan dalam pengantarnya bahwa para pembaca mengetahui fase-fase kehidupan rasulullah: masa kelahiran, kerasulan, embargo Bani Hasyim, Hijrah, berbagai perang dan wafatnya.(ix)
Beberapa pembaca mungkin mengharapkan lebih banyak konteks historis yang mendalam tentang tantangan yang dihadapi oleh para perempuan ini. Penambahan analisis tentang dampak sosial dan budaya pada masa itu dapat memperkaya pemahaman. Selain itu, berpotensi mengalami pergeseran makna dari penerjemah sehingga pesan dan maksud dari penulis tidak sepenuhnya terserap.
Terlepas dari itu semua, secara keseluruhan, buku “Sayyidah Aminah” adalah buku yang berharga dan inspiratif. Karya ini tidak hanya mengedukasi pembaca tentang sejarah, tetapi juga menegaskan pentingnya peran perempuan dalam membentuk generasi masa depan.
Dengan menggali kisah-kisah para ibunda Nabi, Mu’thi berhasil menghadirkan teladan yang relevan untuk perempuan di masa kini, mendorong mereka untuk berkontribusi secara aktif dalam keluarga dan masyarakat. Buku ini layak dibaca oleh siapa saja yang ingin memahami lebih dalam tentang peran perempuan dalam sejarah Islam dan relevansinya dalam konteks modern. Selamat membaca.
Judul Buku: Sayidah Aminah
Penulis: Fathi Fauzi Abdul Mu’thi
Penerbit: Qaf
Terbitan: Agustus, 2023
Halaman: 213
ISBN: 978-623-6219-54-6
Editor: Soleh
